- Ustaz Felix kritik Purbaya karena ucapannya soal gerakan "17+8" dinilai meremehkan suara rakyat.
- Felix sarankan pejabat belajar komunikasi agar tak menyakiti publik lewat pernyataan yang gegabah.
- Pernyataan pejabat mencerminkan isi pikirannya, sehingga harus lebih berhati-hati dan berempati.
Suara.com - Pendakwah kenamaan, Ustaz Felix Siauw, melontarkan kritik pedas terhadap Menteri Keuangan RI yang baru, Purbaya Yudhi Sadewa.
Kritik ini merupakan respons atas pernyataan kontroversial Purbaya mengenai gerakan "17+8 Tuntutan Rakyat" yang dianggapnya hanya suara sebagian kecil masyarakat.
Melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya pada Selasa, 9 September 2025, Ustaz Felix tampak geram.
Lelaki kelahiran Palembang, 31 Januari 1984 ini menyarankan agar para pejabat publik belajar berkomunikasi terlebih dahulu sebelum mengeluarkan pernyataan.
Menurutnya, pernyataan yang keluar dari seorang pejabat mencerminkan isi pikirannya.
"Kalau ada satu hal yang aku boleh usulin buat para pejabat, siapapun yang diminta untuk ngurusin urusan-urusan rakyat, itu mendingan belajar ngomong dulu deh," ujar Ustaz Felix.
Ia menegaskan bahwa masyarakat tidak dapat menilai kompetensi seorang pejabat hanya dari klaim yang diucapkan.
"Kita nggak tahu kamu hebat ekonomi atau nggak, kita nggak tahu kamu memang jago seperti omonganmu atau nggak," lanjutnya.
Namun, Ustaz Felix menggarisbawahi bahwa apa yang sudah terucap dan didengar publik meninggalkan kesan yang mendalam.
Baca Juga: Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
"Tapi yang jelas, apa yang sudah kamu omongin, yang sudah keluar dari mulut, itu nyebelin banget," pungkasnya dengan nada tegas.
Purbaya sendiri hari ini sudah menyampaikan permintaan maaf terkait pernyataan kontroversial yang terucap beberapa saat setelah dilantik jadi Menkeu RI baru.
Tentunya, masalah seperti ini harus menjadi pengingat penting bagi para pejabat publik, untuk selalu berempati dan bijak dalam setiap perkataannya.