Robert De Niro Keluarkan Peringatan Keras, Anggap Trump Ancaman Terbesar Bagi Demokrasi AS

Rabu, 22 Oktober 2025 | 08:15 WIB
Robert De Niro Keluarkan Peringatan Keras, Anggap Trump Ancaman Terbesar Bagi Demokrasi AS
Robert De Niro ajak Amerika Lawan Trump di jalanan.
Baca 10 detik
  • Video wawancara kerja seorang pemuda yatim piatu bernama Ardiansyah viral dan membuat warganet terharu.

  • Ardiansyah bercerita hidup sebatang kara dan sering tidur di masjid atau rumah teman demi bertahan hidup.

  • HRD yang mewawancarainya langsung menerimanya bekerja setelah mendengar kisah pilu dan ketulusan hatinya.

Suara.com - Aktor legendaris dan peraih Oscar, Robert De Niro, telah mengeluarkan kecaman keras dan seruan aksi yang ditujukan langsung kepada Presiden Donald Trump.

Dalam sebuah pesan video yang menyebar cepat di internet, De Niro menggambarkan Trump sebagai sosok otoriter yang mengancam sendi-sendi demokrasi Amerika.

Dengan nada yang tegas dan tanpa kompromi, bintang film The Godfather Part II ini menyuarakan kekhawatiran mendalam bahwa Trump tidak akan bersedia melepaskan kekuasaannya secara damai.

"Kita tidak bisa menyerah padanya karena dia tidak akan meninggalkan Gedung Putih," ujar De Niro, seolah memberikan peringatan.

"Siapa pun yang berpikir sebaliknya, mereka hanya menipu diri mereka sendiri," sambungnya.

Dalam pesannya, De Niro menarik garis lurus dari sejarah pendirian Amerika Serikat hingga kondisi politik saat ini.

Robert De Niro ajak Amerika Lawan Trump di jalanan.
Robert De Niro ajak Amerika Lawan Trump di jalanan.

Ia mengingatkan bahwa bangsa Amerika lahir dari sebuah perjuangan berdarah untuk menolak tirani monarki.

"Dua setengah abad yang lalu, rakyat Amerika memutuskan mereka tidak mau hidup di bawah Raja George III. Mereka mendeklarasikan kemerdekaan dan berperang demi demokrasi," katanya.

Nilai-nilai fundamental itulah, menurut De Niro, yang kini berada di bawah ancaman serius.

Baca Juga: Rupiah Tumbang Dihantam Sentimen Global dan Lokal

Setelah melalui berbagai tantangan dan bahkan dua Perang Dunia untuk mempertahankan kebebasan, ia mengklaim Amerika kini menghadapi musuh dari dalam.

"Sekarang kita memiliki seorang calon raja yang ingin merampas semuanya, Raja Donald yang Pertama. Persetan dengan itu," tegas De Niro dengan gaya khasnya yang blak-blakan.

Atas dasar itu, ia menyerukan sebuah mobilisasi massal yang bersifat non-kekerasan.

"Kita bangkit lagi, kali ini tanpa kekerasan, mengangkat suara kita untuk menyatakan: 'No Kings'," lanjutnya.

"Saya, Robert De Niro, meminta Anda untuk berdiri dan ambil bagian dalam protes nasional 'No Kings' pada tanggal 18 Oktober."

Robert De Niro ajak Amerika Lawan Trump di jalanan.
Robert De Niro ajak Amerika Lawan Trump di jalanan.

Gerakan ini diorganisir oleh sebuah kelompok akar rumput bernama 50501 Movement, yang namanya merupakan singkatan dari visi mereka, 50 negara bagian, 50 aksi protes, dalam satu gerakan terpadu.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI