- Penonton di konser yang diramaikan T2 berakhir ricuh
- T2 menenangkan penonton dengan berteriak "kampungan"
- Bukannya tenang, penonton malah melempari T2 dengan botol
Suara.com - Tika dan Tiwi yang dulu tergabung dalam duo group T2 berbagi pengalaman pahit saat manggung.
Dua perempuan ini pernah menjadi sasaran lemparan botol dari penonton.
Tika dan Tiwi berbagi cerita dalam program Obrolan Tiap Waktu di Trans 7. Mereka awalnya sedang manggung dalam acara yang juga diisi Kangen Band.
Tiwi, bercerita kalau suasana konser sejak awal memang sudah kurang kondusif. Kerusuhan diantara penonton pecah bahkan saat mereka sedang tampil di panggung.
"Udah tuh, terus rusuh tuh kan. Nah, pas T2 nyanyi pun rusuh," kenang Tiwi di Instagram program tersebut pada Selasa, 28 Oktober 2025.
Melihat situasi yang memanas, Tika Ramlan berinisiatif untuk menenangkan massa. Ia mengaku berkiblat pada cara Bimbim, drummer band legendaris Slank, dalam menenangkan penonton.
"Nah, kita kan kiblatnya ngeliat kayak tadi tuh, Kaka, Bimbim Slank kan," ujar Tiwi menjelaskan inspirasi mereka.
Namun, cara yang dipilih Tika untuk menenangkan kericuhan justru menjadi bumerang. Bukannya mereda, aksinya malah menyulut emosi penonton yang lebih besar.
Tika mengaku bahwa saat itu ia secara spontan meneriaki para perusuh dengan kata-kata yang cukup provokatif, dengan harapan mereka akan berhenti.
Baca Juga: Slank Batal Manggung di Aceh, Ini 5 Kejanggalan Administratif yang Jadi Biang Kerok
"Kampungan, kampungan!" teriak Tiwi saat itu, menirukan kembali ucapan rekannya.
Alhasil, penonton yang tadinya berkelahi satu sama lain justru berbalik arah dan menjadikan panggung T2 sebagai sasaran amukan. Botol-botol minuman pun mulai melayang ke arah mereka.
Nahas, salah satu lemparan tersebut mengenai tubuh Tiwi. Ia mengonfirmasi bahwa dirinya sempat terkena lemparan botol minuman dari penonton yang marah.
"Sempat kena kayaknya si botol minuman ke sini, ke badan," ungkapnya.
Melihat situasi yang semakin tak terkendali, T2 pun segera diamankan turun dari panggung setelah menyelesaikan penampilan mereka.
Di bawah panggung, Tika masih membandingkan hasil akhir mereka yang gagal total dengan kesuksesan Slank dalam menangani situasi serupa.