
Anak yang tinggal di wilayah perang, terjadi bencana alam atau kekejaman teroris bahkan pandemi Covid-19 seperti sekarang bisa jadi pemicu stres. Beberapa anak mungkin merasa khawatir dengan keselamatan dirinya dan orangtua juga anggota keluarga lain dan teman-temannya.
6. Masalah keluarga
![Ilustrasi anak korban kekerasan [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/original/2016/01/13/o_1a8sutprh1pfjum11h1g1l6iml3a.jpg)
Persoalan orangtua bercerai, tempat tinggal pindah, kesulitan finansial keluarga bisa jadi situasi berat bagi anak dan dapat menyebabkan tanda-tanda stres.