Suara.com - Belakangan, rumor yang mengatakan bahwa bedak bayi dapat menyebabkan kanker, terutama kanker ovarium, kembali menyeruak. Rumor semakin berkembang ketika puluhan ribu orang penderita kanker ovarium di Amerika menuntut perusahaan Johnson & Johnson dengan tuduhan produk mereka menyebabkan kanker. Lalu, apakah bedak bayi kini tak boleh lagi digunakan?
Selain berita soal bedak bayi, ada pula berita seputar perkembangan alat-alat tes virus Corona Covid-19 yang semakin maju. Salah satunya adalah alat tes Covid-19 dengan teknologi laser yang dikembangkan Uni Emirat Arab.
Simak berita selengkapnya di bawah ini, ya!
1. Rumor Bedak Bayi Bisa Sebabkan Kanker, Begini Cara Aman Menggunakannya!

Bedak tabur tidak hanya digunakan oleh bayi saja, tetapi juga orang dewasa. Namun sayangnya, ada rumor yang mengatakan bahwa bedak bayi dapat menyebabkan kanker, terutama kanker ovarium.
Rumor semakin berkembang ketika puluhan ribu orang penderita kanker ovarium di Amerika menuntut perusahaan Johnson & Johnson dengan tuduhan produk mereka menyebabkan kanker.
2. Keren! Uni Emirat Arab Kembangkan Alat Tes Covid-19 dengan Teknologi Laser
![Beberapa warga melakukan tes Corona di Kota Batam. [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/05/07/70033-beberapa-warga-melakukan-tes-corona.jpg)
Keren! Uni Emirat Arab Kembangkan Alat Tes Covid-19 dengan Teknologi Laser
Baca Juga: Diduga Kena Covid-19, Warga Pekanbaru Meninggal Setelah Ditemukan Pingsan
Perkembangan alat-alat tes virus Corona Covid-19 semakin maju. Salah satunya adalah alat tes Covid-19 dengan teknologi laser yang dikembangkan Uni Emirat Arab.
3. Studi: Jarak Sosial 2 Meter Tak Cukup, Orang Pendek Bisa Lebih Berisiko
![Penumpang Commuterline duduk saling menjaga jarak atau Social Distancing di Stasiun Duri, Jakarta, Jumat (3/4). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/04/03/24300-social-distancing.jpg)
Studi baru menunjukkan, bahwa jaga jarak hingga dua meter menjadi tidak cukup untuk menghentikan transmisi virus corona. Hal tersebut disebabkan oleh angin yang bisa membawa tetesan liur di antara orang-orang yang terinfeksi virus corona.
Melansir dari South China Morning Post (SCMP), studi tersebut diterbitkan Selasa (19/5/2020) pada jurnal Physics of Fluids. Penelitian tersebut mengingatkan banyak otoritas kesehatan untuk kembali memikirkan pedoman kesehatan yang sesuai.
4. Mengenal Maskne, Jerawat Akibat Sering Pakai Masker dan Cara Mencegahnya

Mengenal Maskne, Jerawat yang Muncul Akibat Keseringan Pakai Masker
Imbauan pemerintah untuk selalu menggunakan masker saat berada di luar rumah kini menimbulkan masalah baru bagi para perempuan, yakni munculnya jerawat dan bruntusan atau breakout di wajah.
5. Ibu Hamil Makan Kacang Hijau Lahirkan Bayi Rambut Lebat, Mitos atau Fakta?

Ibu Hamil Makan Kacang Hijau Lahirkan Bayi Rambut Lebat, Mitos atau Fakta?
Indonesia kaya dengan berbagai urban legend. Biasanya hal itu diturunkan dari generasi ke generasi hingga terus ada sampai zaman modern saat ini.