ASI adalah makanan penting bagi bayi prematur maupun normal. ASI juga mengandung antibodi penting yang diperlukan untuk melindungi bayi dari infeksi.
Meskipun sulit menyusui bayi prematur karena refleksnya belum sempurna, jangan pernah menyerah untuk memberikan ASI pada bayi Anda.
3. Hindari sumber infeksi
Bayi prematur akan lebih rentan terhadap infeksi karena sistem kekebalan tubuhnya lebih lemah. Oleh sebab itu, Anda perlu menjaga bayi untuk terhindar dari sumber infeksi.
Jangan lupa selalu membersihkan mainan dan ruangan bayi secara teratur. Bila Anda atau orang di sekitar sedang sakit, usahakan untuk menjaga jarak dengan si Kecil.
4. Rutin imunisasi
Jangan pernah melewatkan imunisasi sebagai perawatan penting untuk menjaga tubuh bayi prematur. Tak ada perbedaan jadwal imunisasi antara bayi prematur dan normal, tapi ini bisa menguatkan sistem kekebalan tubuhnya.
5. Jadwal tidur bayi prematur
Tidur yang berkualitas dan cukup bisa membantu meningkatkan kesehatan tubuh bayi prematur. Tapi, bayi prematur mungkin membutuhkan waktu tidur yang lebih lama dibandingkan bayi normal.
Baca Juga: Virus Corona Picu Gangguan Sensorik, Gejalanya Terasa saat Makan Pedas
Sebaiknya, posisikan bayi tidur telentang untuk mengurangi risiko bayi mati mendadak (SIDS). Jika otot leher bayi sudah cukup kuat, Anda baru bisa menempatkan bayi dalam posisi terngkurap saat bangun tidur.