Cegah Kanker Mulut, Coba Lakukan Pemeriksaan Mandiri Selama 2 Menit

Senin, 23 November 2020 | 07:00 WIB
Cegah Kanker Mulut, Coba Lakukan Pemeriksaan Mandiri Selama 2 Menit
Ilustrasi mulut, kanker mulut, senyum (Pixabay/Giuliamar)

Suara.com - Kanker mulut juga dikenal sebagai kanker oral yang bisa berkembang di permukaan lidah, bagian dalam pipi, langit-langit mulut, bibir atau gusi.

Saat ini belum ada obat yang bisa mengatasi kanker mulut. Tapi, diagnosis dini kanker mulut bisa membantu memastikan proses pengobatan yang lebih efektif.

Sebanyak 90 persen diagnosis kanker mulut terkait dengan gaya hidup dan faktor risiko. Faktor risiko terbesar yang terbukti berperan dalam tertular penyakit, antara lain:

Ilustrasi mulut, kanker mulut (Pixabay/ivanovgood)
Ilustrasi mulut, kanker mulut (Pixabay/ivanovgood)

1. Merokok

Tembakau mengubah air liur menjadi campuran berbahaya yang bisa merusak sel-sel di mulut dan mengubahnya menjadi kanker.

2. Alkohol

Peminum berat dan perokok berisiko 30 kali lebih tinggi menderita kanker mulut, karena alkohol membantu menyerap tembakau ke dalam mulut.

3. Diet

Penelitian menunjukkan bahwa pola makan sehat bisa mengurangi risiko kanker mulut. Tentu saja sebaliknya pola diet yang buruk dapat meningkatkan risiko kanker mulut. 

Baca Juga: Belajar dari Ricky Yacobi, Ini Cara Cegah Serangan Jantung saat Olahraga

4. Human Papilloma Virus (HPV)

Penyakit ini adalah virus yang ditularkan secara seksual dan berkaitan dengan kanker mulut.

Menurut Anna Middleton, ahli kebersihan gigi dan pendiri London Hygienist, banyak kasus kanker mulut yang berkaitan dengan pilihan gaya hidup.

Penyakit ini bisa muncul di beberapa tempat,bibir, lidah, gusi, amandel, dalam pipi, langit-langit dan dasar mulut yang akan mengganggu kehidupan seseorang.

"Kondisi ini bisa memengaruhi pernapasan, makan, minum dan berbicara yang bisa menyebabkan kekurangan nutrisi, depresi, harga diri rendah dan isolasi sosial," kata Anna Middleton dikutip dari Express.

Cara terbaik mengatasi kanker mulut melalui intervensi dini. Jika kanker mulut terdeteksi lebih awal, maka pengobatannya akan lebih efektif dan peluang sembuh masih tinggi.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI