Pengukuran ini membandingkan ukuran pinggang dengan pinggulnya. Metode ini merupakan alat yang berguna untuk menghitung apakah seseorang memiliki berat dan ukuran yang sehat.
Semakin tinggi ukuran pinggang secara proporsional dengan pinggul, semakin besar risiko mengembangkan penyakit kardiovaskular.
Cara mengukurnya:
- Ukur lingkar pinggang bagian tersempit, biasanya tepat di atas pusar.
- Bagilah ukuran ini dengan ukuran di sekitar pinggul pada bagian terlebarnya.
Misal, seseorang memiliki pinggal 71,12 sentimeter (28 inci) dan pinggul berukuran 91,44 sentimeter (36 inci), maka hasil RPP mereka adalah 0,77.

Anda dapat memutuskan berat badan dan ukuran Anda sehat atau tidak dengan:
Pada pria
- Di bawah 0,9 artinya risiko masalah kardiovaskular rendah.
- Dari 0,9 hingga 0,99 memiliki risiko sedang.
- Angka 1,0 atau lebih memiliki risiko tinggi.
Pada wanita
Baca Juga: Daftar 6 Jenis Makanan Pembakar Lemak untuk Menurunkan Berat Badan
- Di bawah 0,8 risikonya rendah.
- Dari 0,8 hingga 0,89 risikonya sedang.
- Angka 0,9 atau lebih memiliki risiko tinggi.
Namun, angka-angka ini dapat berbeda-beda , bergantung pada sumber dan populasi tempat angka tersebut berlaku.
RPP dapat menjadi prediktor serangan jantung dan risiko kesehatan lain secara lebih baik daripada metode IMT, yang tidak mempertimbangkan distribusi lemak.