Infeksi yang memiliki nama lain kencing nanah ini disebabkan oleh bakteri gonococcus. Gonore merupakan salah satu infeksi menular seksual yang paling umum terjadi.
Gejala paling umumnya, keluar cairan kental berwarna kuning atau hijau menyerupai nanah dari penis. Biasanya disertai dengan rasa sakit saat berkemih.
Bila terinfeksi, bakteri bisa menyebar ke area dubur, saluran kencing dan sperma, tenggorokan juga mata. Pada tingkat yang lebih parah, gonore bisa mengakibatkan kebutaan.
3. Sifilis
Bakteri penyebab sifilis bernama Treponema pallidum. Bila terinfeksi bakteri ini, pada tahap awal penderita akan mengalami luka yang tidak terasa sakit dan muncul di mulut atau penis.
Namun pada tahap berikutnya, gejala lebih berat akan timbul seperti ruam merah. Bila tak diobati, sifilis akan terus berlanjut ke tahap yang semakin parah, hingga berakibat kelumpuhan bahkan kematian.
Untuk mengobati infeksi-infeksi tersebut, dokter spesialis kulit dan kelamin biasanya akan memberikan antibiotik guna mematikan bakteri yang menginfeksi tubuh.
Pengambilan cairan sampel juga dilakukan untuk diuji di laboratorium guna menegakkan diagnosis. Setelah pemeriksaan awal dilakukan, pemeriksaan ulang diperlukan untuk memantau apakah pasien sudah bebas dari infeksi menular seksual atau belum.
Baca Juga: Usia Seks Maju, Edukasi Kesehatan Reproduksi Jalan di Tempat