Jangan Menindik Telinga Anak Sejak Bayi, Ini 5 Risikonya yang Mengancam!

Jum'at, 21 Januari 2022 | 17:23 WIB
Jangan Menindik Telinga Anak Sejak Bayi, Ini 5 Risikonya yang Mengancam!
Ilustrasi bayi perempuan, telinga bayi. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menindik telinga juga meninggalkan rasa tidak nyaman selama beberapa hari. Kebanyakan profesional medis menggunakan krim mati rasa 15 menit sebelum tindik telinga, guna membantu mengurangi rasa sakit.

Krim mati rasa ini biasanya mengandung lidokain, yang merupakan obat bius untuk membantu menyebabkan hilangnya rasa pada kulit.

Hal lain yang dapat Anda lakukan adalah membungkus es batu dengan serbet dan memijatnya di sekitar daun telinga. Hal ini bisa mencegah sensitivitas ujung saraf dan mengurangi rasa sakit.

4. Memicu reaksi alergi

Alergi nikel cukup umum pada anak-anak dengan kulit yang sensitif, terutama bagian telinga. Anda perlu tahu bahwa kebanyakan perhiasan mengandung jejak nikel.

Perhiasan berlapis perak sering kali aman dan dirawat dengan hati-hati untuk membantu menjaga kesehatan telinga anak Anda.

Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter sebelum menindik telinga anak, guna memastikan kondisinya stabil.

5. Anak-anak lebih tidak leluasa bermain

Menindik telinga anak sejak usia dini juga menggaggu aktivitas fisik mereka sehari-hari. Anting-anting yang lebih besar juga berisiko tersangkut di pakaian atau ditarik oleh anak-anak lain.

Baca Juga: Ardhito Pramono Jalani Rehabilitasi Narkoba Selama 6 Bulan, Ini Tahapan Penting yang Akan Dilalui

Karena itu, lebih baik menunggu anak Anda tumbuh hingga usia tertentu, di mana mereka dapat beristirahat dari olahraga dan aktivitas favoritnya selama beberapa bulan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI