Hati-Hati, Minuman Sehat Ini Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Kanker

Senin, 13 Juni 2022 | 18:10 WIB
Hati-Hati, Minuman Sehat Ini Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Kanker
Ilustrasi jus buah (Pixabay.com/webtechexperts)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan kanker. Namun, Anda mungkin belum tahu beberapa minuman bisa meningkatkan risiko kanker.

Menurut beberapa penelitian, minuman jus buah tertentu dapat meningkatkan risiko kanker esofagus hingga 70 persen. Minuman jus buah dengan pemanis buatan ini cukup populer, tetapi bisa meningkatkan risiko kanker.

Satu hal yang menyebabkan minuman ini bisa meningkatkan risiko kanker adalah zat pemanisnya, sukrosa dan sirup jagung fruktosa tinggi.

Secara alami, jus buah mengandung jumlah antioksidan dan mikronutrien alami yang lebih tinggi. Hanya saja, jus buah terkadang memiliki kandungan gula bebas yang lebih tinggi.

Minuman ini juga mengandung tingkat serat yang sangat rendah, dibandingkan dengan buah utuh yang memberikan beberapa tingkat perlindungan terhadap penyakit.

Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)
Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)

Bahaya utamanya terletak pada kandungan gula bebas dari jus karena secara langsung berkontribusi pada asupan energi yang berlebihan.

Jika minuman ini sering dikonsumsi, Anda bisa mengalami kenaikan berat badan jangka panjang yang menjadi salah satu risiko kanker.

"Sejauh ini tidak ada banyak bukti bahwa diet rendah gula atau rendah karbohidrat menurunkan kemungkinan Anda terkena kanker," kata ahli dikutip dari Express.

Kecuali kanker kerongkongan, saluran yang mengalir dari jantung ke perut Anda. Sebuah studi menunjukkan bahwa gula dan minuman manis dapat meningkatkan kemungkinan kanker ini hingga 70 persen atau lebih.

Baca Juga: Belasan Ternak di Banyuwangi Mati Mendadak, Diduga Karena Virus PMK

Terlepas dari citranya sebagai minuman sehat, jus buah memiliki kandungan gula tinggi dan indeks glikemiknya lebih tinggi daripada buah utuh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI