Tak Selalu Kurang Minum, Ini 8 Penyebab Dehidrasi

Vania Rossa Suara.Com
Sabtu, 16 Juli 2022 | 20:50 WIB
Tak Selalu Kurang Minum, Ini 8 Penyebab Dehidrasi
Ilustrasi dehidrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

4. Terlalu banyak berkeringat
Berkeringat menyebabkan hilangnya cairan dan elektrolit. Kecuali Anda minum lebih banyak air untuk mengisi kembali apa yang hilang, itu dapat menyebabkan dehidrasi.

“Ingat, kita bahkan bisa kehilangan cairan dengan berkeringat dan bernapas,” kata dr. Fertel.

5. Sering minum kopi atau soda
Minuman seperti kopi, soda dengan kafein – dan bahkan alkohol – dapat memiliki efek diuretik, yang berarti dapat menyebabkan Anda buang air kecil lebih banyak, yang kemudian dapat membuat Anda semakin dehidrasi.

6. Sakit
Berurusan dengan virus juga bisa membuat Anda dehidrasi. Muntah, berkeringat, dan diare dapat menyebabkan hilangnya cairan tubuh. Alih-alih hanya mengandalkan minum air, tambahkan juga teh atau kaldu ayam.

“Keuntungan sup kaldu ayam adalah memiliki garam, yang membantu menjaga air dalam tubuh,” kata dr. Fertel.

7. Lagi minum obat
Obat-obatan tertentu dapat membuat Anda lebih mudah mengalami dehidrasi. Terutama jika Anda mengonsumsi obat diuretik, antasida, pencahar, dan obat tekanan darah. Obat-obatan tersebut mungkin dirancang untuk mengeluarkan air dan elektrolit dari tubuh Anda.

8. Menderita diabetes
Jika Anda sering buang air kecil dan selalu tampak haus, itu bisa jadi merupakan tanda awal diabetes. Tubuh Anda sedang berusaha untuk menyingkirkan gula, sehingga Anda jadi sering buang air kecil. Dan itu bisa menyebabkan dehidrasi. Urin Anda mungkin berbau manis dan mungkin disertai dengan penurunan berat badan.

“Anda mungkin juga memiliki rasa logam di mulut Anda dan bau yang manis, bau buah atau mirip dengan aroma penghapus cat kuku (aseton),” jelas dr. Fertel.

Baca Juga: Diare Menguras Energi dan Bikin Dehidrasi, Ini Pentingnya untuk Menjaga Asupan Makanan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI