Begitu banyak orang membawa smartphone mereka ke toilet dan menggunakannya di dapur. Dr Hughes menyarankan Anda untuk tidak membawa handphone ke dapur agar terbebas dari bakteri tersebut, yang bisa menyebabkan muntah, diare, dan mual pada beberapa orang.
2. Sediakan tempat khusus makanan berjamur
Jamur yang sering muncul pada makanan karena rusak dan dapat menghasilkan racun penyebab penyakit. Memotong jamur pada makanan seperti roti dan keju tidak cukup, karena mereka menghasilkan benang mikroskopis yang menyebar ke daerah sekitarnya. Sebaiknya buang saja.

3. Hindari kontaminasi silang
Membersihkan tangan Anda di antara pekerjaan dan sebelum makan akan menghentikan perkembangbiakan kuman. Dr Hughes mengatakan Anda harus memiliki talenan untuk daging dan sayuran yang berbeda.
Jika Anda memotong daging mentah yang terkontaminasi mikroba, seperti salmonella dan kemudian memotong sayuran untuk dimasak, ini bisa memicu kontaminasi silang.
4. Pakai kain pembersih daripada spons
Penyebab lain dengan tingkat tinggi pseudomonas aeruginosa adalah spons pembersih. Mops, spons, wastafel, handuk teh, dan tempat sampah adalah inang kuman terbesar.
Bila barang-barang ini dibiarkan dalam kondisi lembab dan hangat, ini akan menjadi lingkungan yang tepat untuk pertumbuhan bakteri.
Baca Juga: Anak Baim Wong Demam Tinggi, Ini Langkah-Langkah yang Bisa Dilakukan Orangtua!
5. Pakai produk pembersih yang tepat