Teknologi Ablasi Modern Tawarkan Solusi Efektif Atasi Gangguan Irama Jantung Tak Beraturan

Senin, 19 Mei 2025 | 13:54 WIB
Teknologi Ablasi Modern Tawarkan Solusi Efektif Atasi Gangguan Irama Jantung Tak Beraturan
Ilustrasi pemuda mengalami sakit jantung. [ANTARA/HO-Freepik]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Yang menarik, ablasi bukanlah prosedur bedah terbuka. Prosesnya dilakukan dengan memasukkan kateter dari pembuluh darah di pangkal paha dan diarahkan ke jantung.

Di sinilah teknologi pemetaan jantung dua dimensi (2D) dan tiga dimensi (3D) berperan besar untuk mengidentifikasi titik gangguan secara akurat.

“Meskipun sebagian besar prosedur menggunakan pemetaan 2D, pemetaan 3D menawarkan detail yang lebih mendalam, sehingga memungkinkan tindakan yang lebih akurat,” terang dr. Dony.

Ia menambahkan bahwa teknologi 3D ini sangat penting terutama untuk menangani kasus SVT yang lebih kompleks, dan saat ini RS Siloam TB Simatupang telah dilengkapi dengan teknologi tersebut.

Prosedur Aman untuk Berbagai Usia

Ilustrasi Jantung. (pixabay/johannes burtland)
Ilustrasi Jantung. (pixabay/johannes burtland)

Keunggulan dari teknologi ablasi ini adalah jangkauan pasiennya yang luas. Prosedur ini dapat diterapkan mulai dari anak-anak hingga pasien lanjut usia.

"Pasien yang dapat menjalani prosedur ablasi bervariasi, mulai dari anak-anak hingga lansia. Di RS Siloam TB Simatupang, prosedur ablasi bisa dilakukan pada anak berusia 5 tahun hingga pasien berusia lebih dari 70 tahun,” jelas dr. Dony.

Ia juga menekankan bahwa meskipun aman, ada sejumlah risiko yang perlu diwaspadai.

Salah satu di antaranya adalah risiko kerusakan pada jalur utama sistem kelistrikan jantung jika lokasi jaringan yang harus dihancurkan terlalu dekat dengan area tersebut.

Baca Juga: Waspada! Ini Kebiasaan yang Bisa Menyebabkan Kerusakan Jantung

Bila itu terjadi, dokter mungkin perlu memasang alat pacu jantung untuk mengatur denyut jantung secara normal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI