Enak dan Nggak Enaknya Punya Pasangan Seorang Dokter?

Kamis, 27 Agustus 2015 | 17:01 WIB
Enak dan Nggak Enaknya Punya Pasangan Seorang Dokter?
Ilustrasi dokter. (Shuttterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hingga kini dokter masih menjadi menantu idaman bagi banyak orang tua. Padahal tahu nggak, kalau ada sejumlah masalah dalam hubungan asmara mereka.

Seorang dokter, biasanya merasa kurang tertarik dalam hal-hal yang menyangkut kehidupan pribadi atau masalah kencan, ketimbang rekan-rekan mereka di bidang lain. Tapi, mereka memiliki rasa hormat yang tinggi karena dipengaruhi oleh pekerjaan mereka. Hal ini menyebabkan mereka sulit untuk jatuh cinta.

Mereka juga dihormati sebagai seseorang yang cerdas dan dikagumi banyak orang. Namun, ketika memilih pasangan hidup, mereka biasanya lebih memilih untuk pasangan yang paling menarik secara potensial.

Memiliki pasangan seorang dokter, akan dihadapkan pada banyak tantangan. Jadi, jika Anda berencana untuk menikahi orang-orang berjas 'putih', berikut adalah pro dan kontra yang mungkin Anda hadapi.

Pekerjaan terpuji
Manfaat utama menikahi seorang dokter adalah mereka menikmati profesi 'terhormat' mereka. Hanya dokter yang memiliki keterampilan untuk menyembuhkan seseorang dari penderitaan fisik. Banyak dokter yang bekerja sepenuh hati untuk menyembuhkan orang lain, ini akan membuat Anda harus 'membagi' dia dengan pasiennya.

Mereka tahu tubuh manusia
Mereka telah melewati banyak penelitian untuk mendapatkan posisi mereka. Seorang dokter tentunya banyak tahu tentang anatomi serta fisiologi, yang berarti mereka sadar tentang ujung saraf dan sensasi. Jadi, Anda akan kagum dengan cara-cara barunya untuk mencapai kesenangan ketika Anda berdua sedang melakukan hal romantis.

Jarang berada di samping Anda
Jika Anda menikah dengan seorang dokter, hal penting untuk Anda miliki adalah kesabaran dengan jumlah besar. Dia pasti akan jarang berada di samping Anda ketika Anda membutuhkan bahu untuk menangis atau berbagi beberapa berita menarik.

Pembicaraan cerdas
Anda akan sering memiliki percakapan yang cerdas. Jika Anda bukan tipe orang yang senang membahas sinetron atau gosip tentang bintang film, menikah dengan dokter adalah pilihan terbaik. Namun, terkadang percakapan bisa membosankan karena kebanyakan dokter hanya berkomunikasi tentang prosedur medis. Hal ini dapat menjadi diskusi rutin dengan pasangan dokter Anda.

Rasa khawatir yang rendah
Dengan menikahi seorang dokter, Anda akan memiliki sedikit rasa khawatir dalam hal kesehatan. Kehidupan setelah menikah dengan dokter, berarti bahwa Anda tidak harus pergi ke tempat lain untuk mengobati batuk, pilek atau flu. Bahkan di saat darurat medis seperti ketika anak-anak Anda terluka saat bermain, maka Anda tidak perlu terlalu khawatir, karena ada kehadirannya yang membantu.

Tidak ada waktu
Kebanyakan dokter terlalu sibuk pada pekerjaan dan memiliki waktu yang sedikit untuk kehidupan pribadi mereka. Oleh karena itu, mereka biasanya tidak bisa menghabiskan waktu yang berkualitas dengan keluarga dan teman-teman mereka. Kontra menikah dengan seorang dokter adalah bahwa Anda harus menyesuaikan diri dengan jamnya yang tidak menentu.

Memikirkan pasien
Mereka cenderung selalu terikat dengan masalah kesehatan pasien. Mereka juga sering memikirkan masalah fisik dan mental pasien mereka bahkan setelah jam kerja. Karena komitmen sosialnya, mereka sering tidak ada bahkan ketika Anda membutuhkan mereka. (boldsky.com)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI