Kabupaten Sambas berpotensi menjadi gate way atau pintu gerbang yang mendatangkan wisman Malaysia. Di setiap festival selalu disiapkan rangkaian kegiatan, berupa pentas seni dan budaya, pertunjukan artis lokal dan nasional, kesenian tradisional Dayak, bazar kuliner dan multiproduk, serta lomba-lomba daerah.
Pada 2016, Kemenpar menargetkan kunjungan 12 juta wisman atau tumbuh sebesar 20 persen dibandingkan capaian kunjungan wisman sebesar 10,4 juta orang pada 2015.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2015 ada 10.406.759 wisman. Turis yang datang melalui 19 pintu masuk (point of entry) sebagai foreign visitor sebanyak 9.729.350 wisman atau sebesar 93,49 persen; kunjungan singkat wisman selama setahun atau other short foreigner visitors in 1 year sebanyak 306.540 wisman atau sebesasr 2,95 persen, dan lewat pintu perbatasan atau foreigners who enter througt the cross border post sebanyak 370.869 wisman atau 3,56 persen.
Kunjungan wisman lewat pintu perbatasan pada 2016 diharapkan meningkat signifikan, sehingga strategi promosi di kawasan itu akan ditingkatkan dan digelar semenarik mungkin.