Ingin Liburan Santai dan Tenang, Hindari 6 Destinasi Wisata Ini

Patung pemakan bayi di Swiss (Wikimedia Commons)

Swiss adalah salah satu negara termahal di dunia. Ada tempat-tempat lain yang bisa Anda kunjungi yang sama menakjubkannya yang tidak semahal itu. Biaya hidup di daerah itu sangat besar.

4. Prancis

Ada banyak hal menarik tentang Prancis. Orang-orang meromantisasi negara ini dan bermimpi tentang liburan di Paris mereka yang sempurna. Jangan salah paham, Paris, Prancis, semuanya memang memiliki budaya, keindahan, dan makanan lezat. Jika Anda menyukai keju, gelato, makaroni, crepes, dan lainnya, Anda akan menemukannya di mana-mana saat melakukan tur jalan kaki. Tetapi ada juga kerugian untuk bepergian ke sini.

Museum La Louvre di Paris, Prancis. [Shutterstock]

Sebagai permulaan, karena Menara Eiffel, dan Paris secara umum, dikenal sebagai tempat wisata paling populer, di kawasan ini bisa bertemu dengan banyak seniman jalanan. Jangan heran banyak orang mendekati Anda mencoba menjual barang, terutama jika Anda datang sebagai turis. Omong-omong, orang Prancis juga tidak menyukai turis. Anda tidak dapat menyalahkan mereka, mengingat pariwisata yang berlebihan adalah masalah nyata di sini.

5. Bulgaria

Bulgaria adalah tempat yang baik untuk dikunjungi karena cukup murah untuk berkeliling. Ini sebenarnya adalah salah satu negara termurah di Eropa untuk dijelajahi. Namun, salah satu masalah terbesar di Bulgaria adalah transportasi.

Anda tidak akan dapat berkeliling dengan mudah karena kereta dan metode transportasi umum lainnya cenderung mengalami masalah seperti penundaan yang lama dan banyak lagi. Selain itu, pencopetan juga masalah umum di sini, seperti halnya di daerah lain yang memiliki jumlah wisatawan yang tinggi.

6. Austria

Sebagai salah satu tempat paling indah di dunia, mungkin sulit untuk menolak daya pikat alami Austria. Dikenal memiliki tingkat kejahatan yang rendah, hampir tidak ada, dan gunung-gunung begitu menakjubkan. Menyaksikan mereka secara langsung adalah sesuatu yang wajib sebelum Anda mengunjungi tempat lainnya.

Tetapi Austria memiliki kelemahan, seperti frekuensi kecelakaan gunung dan longsoran yang harus menjadi peringatan bagi mereka yang menikmati wisata hiking. Selain itu, ada epidemi penyakit yang ditularkan melalui kutu yang perlu diwaspadai jika Anda sering berada di luar ruangan atau berjalan-jalan di hutan. Adapun untuk berkeliling, Austria dikenal memiliki hukum mengemudi yang kompleks. Mungkin Anda bisa mengalami lebih banyak masalah, dan risiko jika tak paham betul peraturan di sini.