Seusai mengunjungi titik nol Istana Kepresidenan, Jokowi menyampaikan bahwa kondisi pertanahan disukai para arsitek.
"Kalau arsitek atau urban planner diberi sebuah kawasan naik turun bukit pasti akan senang. Lihat saja nanti. Desainernya pasti akan senang sekali," kata dia.
Jokowi juga menuturkan nantinya Istana Kepresidenan akan berada di puncak bukit di wilayah Sepaku, Penajam Paser Utara.
Sementara, kantor kementerian akan berada di sekitarnya.
Adapun kawasan tersebut merupakan bekas lahan konsesi Hutan Tanaman Industri atau HTI yang dikelola PT ITCI Hutani Manunggal.
“Di situ, tempat paling tinggi, kemudian Istananya juga di sekitar itu. Kementerian-kementerian juga di sekitar tadi kita berhenti," ucap Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan kawasan tersebut bukanlah kawasan hutan alam ataupun hutan lindung. Kawasan tersebut kata Jokowi adalah bekas kawasan hutan tanaman industri.
"Ini bukan hutan alam, apalagi kawasan hutan lindung. ini adalah kawasan hutan industri yang kita ambil dari perusahaan," tutur dia.
Baca Juga: Jatam: Bekantan hingga Pesut Terancam jadi Korban Pembangunan Ibu Kota Baru