Menurut Kursun, Al-Fatih adalah tokoh paling penting, tidak hanya dalam sumber sejarah Turki, tetapi juga dalam literatur Barat.
"Tujuan utama kehadiran kami di Edirne adalah untuk membicarakan tentang Sultan Al-Fatih dari Edirne," kata dia mengacu pada tempat kelahiran sultan Utsmani itu.
Museum akan menjelaskan kepribadian Al-Fatih dan bagaimana seseorang seperti dia bisa begitu muda dan sukses pada masanya.
"Kami mencoba memahami bagaimana Al-Fatih dulu berpikir ketika dia sendirian. Karena kita sudah tahu apa yang dia lakukan. Kami tahu bagaimana dia melakukan penaklukannya, penaklukan Istanbul, penaklukan di Balkan, operasi militer di sana," tutup Kursun.