Tahun ini masyarakat merasa lebih sadar dan fokus pada camilan yang mereka makan, terutama saat mereka menikmatinya dalam kesendirian di rumah (67 persen responden menyatakan lebih sering menikmati camilan sendirian, dibandingkan sebelumnya).
66 persen responden merasa lebih fokus dengan camilan yang mereka konsumsi dan merasa lebih sadar untuk mencari camilan yang sesuai dengan kebutuhan tubuhnya (75%).
Bahkan, mereka bisa menghabiskan waktu lebih hanya untuk memahami camilan tersebut (bagaimana aromanya, teksturnya dan rasanya) (75 persen).
5. Kebiasaan ngemil berubah usai pandemi
Sebanyak 8 dari 10 orang percaya bahwa cara menikmati camilan akan berubah selamanya, bahkan setelah pandemi berakhir. 69 persen responden percaya bahwa ngemil akan menjadi bagian dari kebiasaan baru (new normal).
Bahkan, 3 dari 4 orang indonesia memperkirakan tren ini akan terus berlanjut dan berencana untuk lebih memilih makan camilan sepanjang hari, dibandingkan makanan berat.
6. Beli camilan dari offline berpindah ke online
Survei kali ini juga mengungkap bahwa jumlah transaksi camilan secara online meningkat 33 persen , dibandingkan sebelum pandemi. 75 persen merasa lebih aman dan nyaman dengan membeli camilan secara online. Dalam hal menemukan jenis camilan baru, media sosial menempati pilihan teratas dengan dipilih oleh 54 persen responden.
“Melalui survei State of Snacking ini, Mondelz Indonesia semakin memahami kebiasaan ngemil masyarakat Indonesia di masa new normal ini, sehingga dapat menghadirkan camilan yang tepat, di waktu yang tepat dan membuatnya dengan cara yang tepat pula, dimana hal ini juga sejalan dengan komitmen perusahaan untuk Empower People to Snack Right.” tutup Prashant.
Baca Juga: Resep Eclair Coklat, Camilan Manis Menggiurkan ala Eropa