7 Tanda Hubungan Percintaan yang Sehat, Bakal Langgeng Terus Nih!

M. Reza Sulaiman
7 Tanda Hubungan Percintaan yang Sehat, Bakal Langgeng Terus Nih!
Ilustrasi pasangan (pexels/@cottonbro).

Konflik yang terjadi bukan berarti bahwa hubungan yang kalian jalani tidak sehat lho. Apa saja tanda hubungan percintaan yang sehat?

Suara.com - Miskomunasi biasa terjadi dalam hubungan percintaan. Jika ini terjadi, kamu bisa saja galau dan ingin mengakhiri hubungan.

Padahal, dalam sebuah hubungan konflik merupakan hal yang umum untuk terjadi. Bisa jadi, konflik menjadi cara pendewasaan diri dan menjadikan dirimu menjadi lebih baik.

Konflik yang terjadi bukan berarti bahwa hubungan yang kalian jalani tidak sehat lho. Justru pertengkaran yang kalian jalani bisa saja menjadi tanda bahwa hubungan yang kalian jalani merupakan hubungan yang sehat.

Dilansir dari Brightside.com, terdapat 7 tanda bahwa kamu memiliki hubungan yang sehat. Apa saja?

Baca Juga: 3 Tips Berhenti dari Cinta Sepihak, Sampai Kapan Mau Dilanjutkan?

Ilustrasi cinta (Pixabay)
Ilustrasi cinta (Pixabay)

1. Sering Menggunakan 'Kita' Dibandingkan 'Aku'

Menggunakan 'kita' untuk berkomunikasi dengan pasangan menunjukan bahwa dirimu sebagai orang yang jamak. Mungkin bagi beberapa orang hal tersebut terasa aneh, tapi dibutuhkan dua orang untuk menjalin sebuah hubungan.

Psikolog mengatakan bahwa menggunakan kata 'kita' akan memvalidasikan bahwa kamu dan pasanganmu saling mendukung satu sama lain. Dalam sebuah penelitian, disebutkan juga bahwa pasangan yang menggunakan kalimat 'aku' atau 'milikku dalam percakapannya dilihat sebagai sebuah pasangan yang tidak terlalu dekat dan berpeluang memiliki masalah.

Di sisi lain, menggunakan 'kita' atau 'milik kita' tanya sudah terhubung satu sama lain. Menggunakan kata ganti jamak seperti tadi memberikan referensi untuk 2 orang sebagai pasangan dan tidak terpisahkan.

2. Saling menghargai sebagai individu

Baca Juga: Rebecca Klopper Tersandung Skandal Video Syur, Apakah Hubungan Cintanya dengan Fadly Faisal Bakal Kandas?

Saat ada kata 'kita' atau 'Milik kita' dalam sebuah hubungan, di mana dalam hubungan tersebut terdapat 2 orang yang mengidentifikasikannya sebagai pasangan, mereka akan menjaga identitas mereka untuk tetap menjadi diri mereka sendiri.