Pendonor Ginjal Itu Bernama Fransiska Ncis

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 06 Januari 2022 | 18:39 WIB
Pendonor Ginjal Itu Bernama Fransiska Ncis
Pendonor Ginjal Itu Bernama Fransiska Ncis. (Dokumentasi pribadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Engga Sis, kamu kan banyak kegiatan kemanusiaan, nanti bagaimana kalau ginjal kamu tinggal satu. Masih banyak orang butuh kamu," ungkap Indra.

Pendonor Ginjal Itu Bernama Fransiska Ncis. (Dokumentasi pribadi)
Pendonor Ginjal Itu Bernama Fransiska Ncis. (Dokumentasi pribadi)

Namun, Siska meyakinkan bahwa karena kondisinya sehat dan tidak memiliki penyakit bawaan yang membuat tekadnya bulat mendonorkan ginjal miliknya untuk Budi. Meski demikian, baik Indra dan Budi masih sulit untuk percaya niat baik Siska. Terlebih isu jual beli ginjal di Indonesia masih cukup kuat.

Tapi, Siska berusaha kembali meyakinkan Budi. Ia menjelaskan, dengan kondisi Budi yang demikian, mereka harus berkejaran dengan waktu. Semakin cepat donor ginjal dilakukan, akan semakin besar peluang untuk memperbaiki kondisi Budi.

"Saya juga enggak minta (uang) sama sekali. Karena saya tahu persis kalau jual beli ginjal ilegal, dan saya akan kena dan dipenjara. Jadi saya kena, rumah sakit pun kena," kata Siska.

Proses Donor Ginjal

Seluruh proses dari awal pendaftaran hingga pascaoperasi membutuhkan waktu 10 bulan. Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo menjadi rumah sakit pilihan untuk menjalankan proses tersebut. Siska terpaksa merelakan pekerjaannya. Ada sejumlah tahapan yang mesti ia lakukan mulai dari registrasi, edukasi, advokasi, hingga operasi itu sendiri. 

"Saya tidak mungkin untuk minta izin setiap hari ke kantor. Sehingga karena waktu itu juga pandemi dan perusahaan sedikit goyang, saya memutuskan untuk resgin dan fokus pada proses donor ginjal ini," ujar dia.

Setelah beberapa bulan menjalani proses pemeriksaan, hari bersejarah itu tiba. Sejak 2 November 2021 ia telah diminta berada di RSCM untuk menjalani proses karantina. Siska dijadwalkan untuk masuk meja operasi pada 9 November 2021.

"Hari ini adalah hari terakhir saya bisa merasakan sebagai manusia berginjal dua. Besok saya akan melihat satu ginjal saya berada di raga orang lain. Kepingan dari diri saya menjadi jawaban hidup dari pergumulan & penantian hidup seseorang," tulis Siska di akun Twitternya pada 8 November 2021. 

Baca Juga: Dinsos Tangerang Bantu Janda yang Nekat Ingin Jual Ginjal Karena Terlilit Utang

"Umur tidak ada yang tahu. Karena waktu bukan kita yang punya. Untuk itu saya mohon maaf, apabila saya mempunyai salah atau menyakiti hati, kepada siapapun itu. Baik saya sadari ataupun tanpa saya sadari. Sekali lagi, saya mohon doa untuk operasi saya besok pagi. Agar semua berjalan lancar, dan begitupun setelah saya siuman."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI