Terutama furnitur yang tidak memiliki sudut tajam. Gunakan furnitur-furnitur yang tidak memiliki sudut bersiku dan cenderung membulat. Misalnya meja makan yang berdesain bundar, kursi meja makan Scandinavian yang membulat, dan furnitur-furnitur yang memiliki tinggi yang mirip dengan anak.
Bila sudah terlanjur menggunakan furnitur bersudut tajam, Anda bisa membeli pengaman sudut furnitur yang terbuat dari karet sehingga risiko cedera anak ketika terbentur akan lebih kecil.
4. Siapa Bilang Kamar Anak Tidak Perlu Gaya? Kamar Anak Berdesain Japandi yang Modis

Anggapan kamar tidur anak tidak perlu terlalu bagus karena anak akan tumbuh besar sebenarnya kurang tepat. Bila dilihat lebih dalam, bukan cuma anak yang akan beristirahat dan beraktivitas di dalam kamar. Namun juga orangtua yang menemani anak bermain dan belajar, apalagi untuk anak balita.
Maka dari itu, tidak ada salahnya mendesain kamar anak dengan menarik dan bergaya. Seperti yang dilakukan pemilik hunian yang satu ini. Kamar anak didesain dengan gaya Japandi yang menawan.
Furnitur dibuat menarik dengan penggunaan warna abu-abu tua dan aksen kayu pada bingkai furnitur. Senada dengan lantai kayu yang membuat kamar anak terasa lebih hangat. Papan tulis, alat bermain anak, dan juga gorden tebal dipasang untuk melindungi anak dari silau dan teriknya sinar matahari yang masuk.
5. Berikan Ruang Bagi Anak untuk Mengekspresikan Minatnya di Kamar Tidur

Anak yang sudah mulai beranjak dewasa akan aktif melakukan eksplorasi minat dan bakatnya. Anak mungkin akan suka bermain alat musik, membuat dan mengedit video, memotret, atau memiliki barang-barang koleksi seperti diecast, buku, sampai piringan hitam.
Untuk menunjukkan dukungan sebagai orangtua, biarkan anak mengekspresikan minatnya tersebut dengan menyediakan ruang untuk menyimpan atau memajang benda-benda pribadinya.
Baca Juga: Wujudkan Pariwisata Ramah Anak di Masa Pandemi, Apa yang Perlu Dilakukan?
Seperti pada foto di atas, anak yang gemar bermain musik memajang gitarnya yang digantung di tembok. Anda juga bisa menyediakan furnitur seperti rak buku, rak serbaguna, atau furnitur lain yang mendukung hobinya yang biasanya dilakukan anak di dalam kamar saat senggang.
Dengan interior rumah yang ramah dan aman bagi anak, mereka akan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah sendiri ataupun bersama Anda dan saudara-saudaranya. Jangan lupa berikan privasi dan ruang pribadi ketika anak berada di rumah, ya!
Artikel Terkait:
13 Desain Kamar Anak yang Buat Anak Makin Ceria
5 Tips Mewujudkan Ruang Bermain Anak yang Ideal
Mau Buat Kamar Anak Bergaya Japandi? Ini 6 Inspirasinya Untukmu!
Published by Dekoruma |