Furnitur dibuat menarik dengan penggunaan warna abu-abu tua dan aksen kayu pada bingkai furnitur. Senada dengan lantai kayu yang membuat kamar anak terasa lebih hangat. Papan tulis, alat bermain anak, dan juga gorden tebal dipasang untuk melindungi anak dari silau dan teriknya sinar matahari yang masuk.
5. Berikan Ruang Bagi Anak untuk Mengekspresikan Minatnya di Kamar Tidur

Anak yang sudah mulai beranjak dewasa akan aktif melakukan eksplorasi minat dan bakatnya. Anak mungkin akan suka bermain alat musik, membuat dan mengedit video, memotret, atau memiliki barang-barang koleksi seperti diecast, buku, sampai piringan hitam.
Untuk menunjukkan dukungan sebagai orangtua, biarkan anak mengekspresikan minatnya tersebut dengan menyediakan ruang untuk menyimpan atau memajang benda-benda pribadinya.
Seperti pada foto di atas, anak yang gemar bermain musik memajang gitarnya yang digantung di tembok. Anda juga bisa menyediakan furnitur seperti rak buku, rak serbaguna, atau furnitur lain yang mendukung hobinya yang biasanya dilakukan anak di dalam kamar saat senggang.
Dengan interior rumah yang ramah dan aman bagi anak, mereka akan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah sendiri ataupun bersama Anda dan saudara-saudaranya. Jangan lupa berikan privasi dan ruang pribadi ketika anak berada di rumah, ya!
Artikel Terkait:
13 Desain Kamar Anak yang Buat Anak Makin Ceria
5 Tips Mewujudkan Ruang Bermain Anak yang Ideal
Mau Buat Kamar Anak Bergaya Japandi? Ini 6 Inspirasinya Untukmu!
Published by Dekoruma |
Baca Juga: Wujudkan Pariwisata Ramah Anak di Masa Pandemi, Apa yang Perlu Dilakukan?