1. Jauhkan Rambut dari Dahi
Poni mungkin terlihat sangat lucu, tetapi poni menarik kotoran dan minyak dari kulit kepala, mencampur keduanya dan menciptakan tempat berkembang biak bagi bakteri. Ini kemudian ditransfer ke dahi dan menyebabkan bruntusan.
2. Membersihkan Wajah
Bersihkan wajah dengan benar menggunakan sabun cuci muka yang cocok untuk menghilangkan kotoran, minyak, atau produk lain dari kulit dahi.
3. Minimalkan Penggunaan Produk Penataan Rambut
Menata rambut membutuhkan alat dan produk penata rambut yang panas, produk ini dapat menyebabkan penumpukan dan menyebabkan sejumlah masalah. Ini memengaruhi pertumbuhan alami rambut dengan menyebabkan bruntusan di jidat.
4. Melembapkan Secara Teratur
Setelah pembersihan, oleskan pelembap lembut yang paling sesuai dengan kulit. Pastikan pelembapnya bebas minyak untuk menghindari penyumbatan pori-pori.
5. Pengelupasan Kimia
Baca Juga: Tes Kepribadian: Siapa Wanita yang Paling Pintar? Jawaban Anda Ungkap Prioritas Hidup Saat Ini
Pengelupasan asam salisilat dan glikolat adalah pilihan perawatan umum untuk bruntusan di jidat. Mereka bekerja sebagai eksfoliator untuk menghilangkan lapisan atas kulit dan memperlihatkan kulit yang sehat dan tampak bercahaya.
6. Ikuti Rutinitas Perawatan Kulit
Pertahankan rutinitas perawatan kulit yang tepat, termasuk mencuci muka, toner, pelembap, tabir surya, dan serum atau minyak esensial. Ini akan mengurangi kotoran dan bakteri di kulit, membantu mencegah jerawat dan mengurangi noda yang ada.
7. Hilangkan Komedo
Jerawat adalah hasil dari pori-pori yang tersumbat, oleh karena itu menghilangkan komedo dan komedo putih terkadang dapat meredakan bruntusan di jidat.
8. Diet