Suara.com - KTT G20 yang diselenggarakan di Bali sudah selesai dilaksanakan. Meski telah berlalu, publik masih riuh memperbincangkan beberapa momen dan hal-hal menarik seputar pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi G20 tersebut.
Putu Ayu Saraswati misalnya, pemandu tur para pemimpin dunia di Tahura Ngurah Rai Mangrove Bali. Sosoknya berhasil mencuri perhatian publik.
Dengan menggunakan batik dan celana putih, Putu Ayu Saraswati bersama para rombongan pemimpin negara anggota G20 menyusuri taman, serta menjelaskan informasi terkait dengan mangrove di Indonesia.
Lantas, apa sajakah fakta-fakta menarik dari Putu Ayu Saraswati tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Gadis Asli Denpasar
Diketahui, Putu Ayu Saraswati merupakan gadis asli kelahiran Denpasar, Bali. Putu Ayu Saraswati lahir pada 6 Juli 1997.
Putu Ayu Saraswati mendapatkan darah Bali dari sang ayah, sedangkan ibunya berdarah Taiwan.
Runner-Up Puteri Indonesia 2020
Sosok Putu Ayu Saraswati ini juga diketahui sudah tidak asing lagi bagi sebagian orang. Putu Ayu Saraswati merupakan Runner-Up Puteri Indonesia 2020.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Bamboo Dome, Tempat Makan Siang Khusus Para Pemimpin Negara KTT G20
Tidak hanya itu, Putu Ayu Saraswati juga dikenal sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2020 serta dinobatkan sebagai Miss Intelligence.
Raih Gelar Duta Pariwisata di Bali Saat Berusia 18 Tahun
Putu Ayu Saraswati diketahui memang sudah berprestasi sejak dini, pada tahun 2015 saat usianya masih 18 tahun, Putu Ayu didapuk sebagai Jegeg Bali atau Duta Pariwisata Bali.
Puteri Indonesia Bali 2020
Setelah mendapatkan gelar sebagai Jegeg Bali, Putu Ayu Saraswati kemudian melanjutkan langkahnya untuk mengikuti ajang Puteri Indonesia 2020 tingkat Bali, dan kemudian keluar sebagai pemenang dengan gelar Puteri Indonesia Bali 2020.
Aktif Kegiatan Sosial dan Forum Internasional