Jawaban mengapa kita membenci, menurut Silvia Dutchevici, LCSW, presiden dan pendiri Pusat Terapi Kritis, tidak hanya terletak pada susunan psikologis atau sejarah keluarga kita, tetapi juga pada sejarah budaya dan politik kita.
"Dalam masyarakat kita saat ini, seseorang lebih siap untuk melawan daripada menyelesaikan konflik. Perdamaian jarang menjadi pilihan," katanya.