Kondisi David Ozora Semakin Membaik Setelah Jalani Terapi Musik Metal, Ada Manfaatnya?

Dinda Rachmawati Suara.Com
Senin, 13 Maret 2023 | 17:15 WIB
Kondisi David Ozora Semakin Membaik Setelah Jalani Terapi Musik Metal, Ada Manfaatnya?
David dan ayahnya, Jonathan Latumahina (Twitter/@seeksixsuck)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kondisi David Ozora, korban penganiayaan anak eks pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Satriyo, kini semakin membaik. Hal tersebut diungkap sang ayah, Jonathan Latumahina di akun Twitter miliknya.

Dalam video yang diunggah, tampak David Ozora yang masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan, sudah bisa menggerakkan tubuhnya.

"Dimishing between worlds," tulis Jonathan Latumahina pada Minggu (12/3/2023).

Menariknya, di tengah video yang dibagikan sang ayah, terdengar sebuah alunan musik heavy metal dari Behemoth yang berjudul Ov Fire and the Void.

Sebelumnya, musisi Addie MS saat menjenguk David, ditemani oleh anaknya, Kevin Aprilio juga sempat mengomentari hal tersebut.

"Biasanya kalau kondisi seperti ini musik yang tenang, relaksasi. Tapi begitu saya dengar musiknya yang heavy metal itu, hah?" tutur Addie kepada usai menjenguk David pada Rabu (8/3/2023), melansir NU Online.

Addie yang merupakan Anggota Lembaga Seni dan Budaya Muslimin Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lesbumi PBNU) menyebutkan bahwa keluarga David menyebut, anaknya itu memang terbiasa mendengarkan musik-musik dengan genre metal dalam kondisi normal.

David biasa mendengarkan lagu itu sebagai pengantar tidur dan menggunakan headphone. Apabila headphone dilepas, David justru akan bangun.

Manfaat Terapi Musik Heavy Metal

Baca Juga: CEK FAKTA: Agnes Gracia Cewek Bookingan hingga Kepergok di Kamar Hotel, Benarkah?


Ada konotasi negatif yang terkait dengan preferensi musik ekstrim dan keanggotaan subkultur heavy metal, terutama seputar bunuh diri, 'kenakalan' dan kekerasan. 

Namun, Community Psychology menyoroti bahwa banyak penggemar metal menggambarkan dampak yang berlawanan dari skena dan musik; itu adalah efek menenangkan dan manfaat lain untuk kesejahteraan. 

Heavy metal dan rap, seringkali memiliki lirik yang marah atau kasar. Tetapi beberapa penelitian menarik telah menemukan bahwa mendengarkan musik sebenarnya baik untuk anak-anak.

Dilansir AJC, satu studi, yang dilakukan oleh para peneliti di Cardiff Metropolitan University di Inggris, menemukan bahwa orang yang mendengarkan musik yang mereka sukai meningkatkan fungsi kognitif dan ingatan mereka. Tetapi mendengarkan musik yang tidak mereka sukai menghasilkan kinerja memori jangka pendek yang buruk.

Para peneliti di Turki, mencoba menemukan hubungan antara musik, stres, dan kerontokan rambut — meminta 1.540 sukarelawan mendengarkan berbagai Daftar putar Spotify. Genre yang paling mengurangi stres adalah pop tahun 80-an, dengan pendengar melihat penurunan detak jantung mereka rata-rata 36%, dan 96% pendengar melihat penurunan tekanan darah mereka. 

Sementara pendengar heavy metal tidak ketinggalan, dengan penurunan detak jantung 18% dan 89% mengalami penurunan tekanan darah. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI