Apabila aborsi dilakukan lewat dari usia kehamilan 14 minggu, risiko utama aborsi medis bisa mengakibatkan infeksi atau cedera pada rahim.
Komplikasi serius seperti pendarahan, kerusakan pada rahim, atau sepsis juga bisa terjadi bila dilakukan aborsi bedah. Bahkan cedera pada rahim atau jalan masuk ke dalam rahim rahim (serviks) juga bisa terjadi.
Di sisi lain, melakukan aborsi tidak akan mempengaruhi peluang perempuan untuk hamil dan memiliki kehamilan normal di kemudian hari.