Suara.com - Bertepatan dengan perayaan Hari Raya Idul Adha 2023, Pemerintah telah menetapkan cuti bersama pada 28, 29, dan 30 Juni 2023. Waktu tersebut bisa jadi momen terbaik untuk liburan keluarga, mengingat di saat yang bersamaan juga libur anak sekolah.
Biasanya, waktu seperti itu akan menjadi musim liburan bagi kebanyakan orang. Tak heran kalau hal tersebut juga akan jadi banyak promo dari berbagai platform jasa traveling.
Menurut SVP of Brand Marketing tiket.com Maria Risa Puspitasari, diskon tanggal muda dapat menjadi momentum bonus liburan yang bisa dimanfaatkan untuk jalan-jalan bersama keluarga.

"Memanfaatkan waktu liburan dengan bijak, kami rekomendasikan sobat tiket untuk menjelajahi tanah air atau #DiIndonesiaAja dengan kode promo khusus yang bisa jadikan liburan sobat tiket makin hemat dan terjangkau," kata Matia dalam siaran tertulisnya, Selasa (27/6/2023).
Bila masih bingung kegiatan liburan yang ingin dilakukan bersama keluarga, berikut rekomendasi aktivitas seru serta akomodasi untuk memaksimalkan liburan di tanggal merah akhir bulan ini.
1. Manjakan lidah dengan wisata kuliner di kota Padang
Salah satu kuliner legendaris dunia yang meninggalkan kesan lezat di lidah pengejar kuliner adalah masakan Padang. Tidak diragukan lagi, salah satu checklist penting ketika berkunjung ke kota Padang ialah wisata kuliner. Rekomendasi restoran wajib kunjung di kota Padang adalah Nasi Kapau Uni Lis di Bukittinggi, Ikan Bakar Djoni, Gulai Itiak Lado Mudo Ngarai, Pauh Piaman, Es Durian Ganti Nan Lamo, dan masih banyak lagi. Untuk menginap, dengan budget di bawah Rp 800 per kamar per malam, kamu bisa bermalam di Hotel Truntum Padang atau Grand Basko Hotel.
Agar anak bisa bermain ketika berlibur, bisa ajak mereka bertamasya ke Pantai Nirwana, Pantai Pasumpahan, Air Terjun Sarasah, Bukit Nobita, Museum Adityawarman, atau ke Trans Studio Mini Padang yang memiliki banyak wahana seperti Bumper, Mini Train, Venture, hingga roller coaster raksasa.
2. Tenangkan pikiran dan nikmati sensasi relaksasi di pantai dan desa wisata di Lombok
Baca Juga: 5 Kuliner Legendaris Jakarta: Cocok untuk Ajak Keluarga Saat Liburan Sekolah
Setelah tiba di Lombok International Airport (LOP), wisatawan biasanya melaju ke hotel untuk menaruh koper. Hotel Nativo Lombok yang berjarak 5 menit berjalan kaki dari pantai Kuta Lombok bisa jadi pilihannya. Jika mendarat pada siang hari, maka menu santap makan siang bisa dipilih dari beberapa rumah makan favorit turis, seperti Warung Rembiga Utama, Sate Bulayak Suramadi, Ayam Taliwang Irama, atau Nasi Balap Puyung Inaq Esun.
Untuk relaksasi, tiket.com rekomendasikan untuk menjalankan slow travelling, di mana turis dapat menikmati liburan secara santai, tenang, dan nyaman. Opsi slow travelling ialah destinasi alam seperti Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air, Narmada, serta pantai-pantai yang masih cukup virgin. Anak-anak yang ingin belajar ekosistem alam juga bisa diajak ke Lombok Wildlife Park yang memiliki 45 spesies dan 195 jenis hewan unik.
Jika ingin mengeksplorasi keindahan alam Lombok dan melihat langsung budaya lokal, Tour Desa Wisata Mandalika sediakan jasa panduan ke Desa Sukarara, Desa Sade, Pantai Kuta, Bukit Merese, dan Pantai Tanjung Aan.
3. Perkaya wawasan dengan mengenal budaya tak benda kota Pontianak
Di pusat kota Pontianak terdapat Tugu Khatulistiwa dan Taman Khatulistiwa yang jadi simbol geografis posisi kota yang dilalui oleh garis khatulistiwa. Pusat kota Pontianak terletak sekitar 25 menit berkendara dari Bandar Udara Internasional Supadio.
Sedangkan di pusat kota, terdapat kulminasi budaya dan kuliner yang berbaur secara harmonis, menciptakan sebuah pengalaman wisata yang penuh pesona. Setelah menaruh koper di Hotel Maestro atau Hotel Borneo, wisatawan dapat langsung mulai eksplor beberapa checklist populer kota ini, mulai dari Pantai Pasir Panjang, Kapuas River Cruise, Katedral Santo Yosef, dan Pasar Tengah Pontianak.