Perawatan Skincare Disuntik vs Dioles, Mana yang Lebih Ampuh Bikin Kulit Glowing?

Selasa, 26 Desember 2023 | 18:56 WIB
Perawatan Skincare Disuntik vs Dioles, Mana yang Lebih Ampuh Bikin Kulit Glowing?
Ilustrasi perawatan skincare (Freepik/artursavronovvvv)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perawatan skincare adalah salah satu hal yang pantang dilewatkan oleh setiap orang yang bermimpi punya kulit mulus dan glowing. Meski saat ini kita umumnya memakai skincare dengan cara dioles langsung ke kulit, tak sedikit yang memilih perawatan dengan cara injeksi di klinik kecantikan.

Tapi, sebenarnya, mana di antara kedua metode tersebut yang lebih ampuh membuat kulit glowing?

Menurut Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Dikky Prawiratama, M.SC., Sp.KK, perawatan kecantikan dengan suntikan berarti invasif karena memasukan bahan aktif menggunakan suntikan.

"Disuntik pasti tindakannya dalam tanda petik sedikit lebih invasif karena harus dilakukan oleh tenaga medis, terutama dokter, untuk melakukan injeksi bahan tertentu ke dalam kulit,” ujar dr. Dikky melalui rilis yang diterima suara.com, Selasa (26/12/2023).

Dokter yang juga lulusan Universitas Gadjah Mada pada 2016 itu mengatakan, meski produk skincare oles tidak invasif, namun dr. Dikky mengatakan kelemahan skincare yang dioles, yaitu risiko tidak semua bahan aktif terserap maksimal ke kulit.

Beda Hasil Skincare Dioles vs Disuntik

Dalam sesi live Instagram, dr. Dikky menjelaskan proses penerimaan kandungan skincare pada setiap orang berbeda. Inilah yang menjadi sebab suntik skincare ke kulit di klinik masih tinggi peminat.

Kurun waktu perawatan wajah yang dioles juga cukup berbeda dengan perawatan wajah yang diinjeksi. Untuk perawatan wajah yang dioles, membutuhkan waktu paling cepat empat minggu bahkan 14 hingga 20 minggu.

“Berbeda dengan yang diinjeksi, karena injeksi obatnya langsung dimasukan ke dalam kulit sesuai kebutuhan, efeknya jauh terlihat lebih cepat. Namun untuk kelemahannya, yang disuntik bisa saja tidak sengaja menyenggol pembuluh darah di kulit atau terasa kurang nyaman ketika disuntik,” tutur dr. dikky.

Baca Juga: Reaksi Fuji Dapat Pesan Menyentuh dari Gonzalo Algazali, Singgung Soal Umur

Adapun bahan aktif yang banyak ditemukan dan diburu pada skincare oles maupun suntik yaitu vitamin C, hyaluronic acid, hingga ceramide. Ketiga bahan aktif ini juga bisa diterapkan pada skincare suntik dengan teknik mesoterapi yang muncul sejak 1952 silam di Prancis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI