Jarang yang tahu jika kolaborasi adalah sumber kreativitas. Seseorang bisa menjadi lebih kreatif jika bekerja sama lantaran mendapatkan pengetahuan yang baru dan segar dari komunitasnya. Hasilnya, wawasan menjadi semakin luas dan ide tidak lagi terbatas, dan ini membuat kemampuan berpikir jadi out of the box.
Komunitas juga membuat kreativitas lebih bisa dihargai, sehingga seseorang tidak malu-malu lagi untuk mengeluarkan ide. Bahkan, komunitas membuat orang semakin inovatif karena tidak malu menunjukan bakat dan kemampuan yang dimilikinya.
3. Membawa Perubahan di Sekitar
Kerja sama kreativitas Steve Jobs dan Steve Wozniak melahirkan Apple Inc, padahal keduanya berawal ingin mengejar kreativitas yang tiada habisnya. Termasuk juga The Beatles, yang awalnya merupakan komunitas kreatif. Dua contoh ini membuktikan bahwa kekuatan komunitas mendorong seseorang jadi kreatif.
Di zaman yang serba digital, kabar baiknya, kita semakin dimudahkan untuk bekerja sama antar komunitas. Apalagi kini sudah ada aplikasi komunitas seperti SellOn dengan fitur Club yang diklaim John membuat kegiatan kolaborasi jadi lebih seru,
"Pengguna bisa mengumpulkan poin dengan menjalankan misi harian, seperti berbagi informasi menarik dan berinteraksi (misalnya, menyukai atau mengomentari unggahan), serta bermain gim seru," pungkas John.