“Barangsiapa membangun masjid karena Allah, kecil atau besar, maka Allah membangun baginya rumah di surga”. (HR al-Tirmidzi).
Bukan hanya itu, pahala besar membangun masjid tidak untuk satu orang pembangun yang menyokong pendanaan secara total, tapi mencakup pembangunan masjid secara kolektif atau iuran. Artinya, siapa pun yang berkontribusi atas kokohnya bangunan masjid, ia mendapat keutamaan dibangunkan rumah di surga.
“Jika ada sekelompok orang berserikat dalam membangun masjid, maka kelak masing-masing dari mereka mendapatkan istana di surga sebagaimana sebuah komunitas bekerja sama memerdekakan hamba, maka masing-masing terbebas dari neraka” (Habib Abdurrahman bin Muhammad Ba’alawi al-Masyhur, Bughyah al-Mustarsyidin Hamisy Hasyiyah al-Syathiri ‘ala al-Bughyah, cetakan Dar al-Minhaj, juz 1, hal. 482).