Hukum Pernikahan yang Dihasilkan dari Perselingkuhan menurut Islam, Apakah Sah?

Nur Khotimah Suara.Com
Selasa, 26 November 2024 | 12:25 WIB
Hukum Pernikahan yang Dihasilkan dari Perselingkuhan menurut Islam, Apakah Sah?
Ilustrasi menikah. [Pexels.com/Daria Obymaha]

Menurut Buya Yahya, perselingkuhan bisa saja terjadi karena sang wanita tadinya tidak terlalu muak dengan suaminya. Namun ketika muncul sosok yang baru, maka suaminya itu membuat muak.

"Karena Anda hadir, perasaan muak itu semakin menjadi-jadi karena godaan setan. Bisa jadi wanita itu dengan suaminya tidak muak-muak banget, cuma gara-gara sudah kenal Anda jadi semakin muak," ucap Buya Yahya.

Oleh karena itu, Buya Yahya menyarankan agar lekas bertobat dan tidak menghubungi wanita itu lagi.

"Anda ingin menolong dia supaya tidak terjebak kehinaan? Cara menolongnya adalah dengan Anda tidak hubungi dia lagi," saran Buya Yahya.

"Anda istighfar lalu ingatkan wanita itu bahwa kemarin salah. Jangan lakukan lagi baik dengan saya atau siapapun, kembalilah pada suamimu. Selesai," lanjut Buya Yahya.

Buya Yahya juga mengingatkan untuk tidak berhubungan lagi dengan wanita bersuami tersebut karena berpotensi memunculkan iblis dan setan.

"Jangan dekat-dekat lagi, jangan komunikasi, buang nomor teleponnya kalau Anda ingin menolong," kata Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, jika menyuruh wanita itu cerai dan malah menikahinya adalah perbuatan yang salah. "Bukan menolongnya dengan menyuruh cerai lalu Anda nikahi," katanya.

Baca Juga: 7 Potret Couple Putri Zulhas dan Zumi Zola, Prewedding?

"Anda menjerumuskan orang itu. Anda melakukan kesalahan, apalagi jika sampai Anda naudzubillah melakukan suatu yang haram dengan wanita tersebut menjadikan dia semakin jauh dari suaminya," imbuh Buya Yahya.

Buya Yahya mengingatkan dosa besar jika menyuruh wanita itu cerai lalu menikahinya sehingga menyarankan agar lekas tobat. Selain itu Buya Yahya menasehati agar tidak memberikan harapan pada wanita yang sudah bersuami.

Kontributor : Trias Rohmadoni

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI