Heboh Skandal Korupsi Pertamina, Viral Pria Doakan Nasib Akhir Sang Dirut Langsung di Depan Kabah

Rabu, 26 Februari 2025 | 20:00 WIB
Heboh Skandal Korupsi Pertamina, Viral Pria Doakan Nasib Akhir Sang Dirut Langsung di Depan Kabah
Viral Video Pria Doakan Nasib Akhir Sang Dirut Langsung di Depan Kabah (TikTok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Video ini menghebohkan karena muncul di tengah skandal dugaan korupsi di Pertamina yang ramai diperbincangkan. Isu pengoplosan bahan bakar bukan hanya merugikan masyarakat secara ekonomi, tetapi juga menimbulkan dampak besar pada industri otomotif.

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Abdul Qohar mengatakan kasus dugaan korupsi ini membuat negara merugi lebih dari Rp193 triliun.

"Adanya beberapa perbuatan melawan hukum tersebut telah mengakibatkan adanya kerugian keuangan negara sekitar Rp193,7 triliun yang bersumber dari berbagai komponen," kata Qohar dalam konferensi pers pada Senin (24/2) malam.

"Yang pertama kerugian ekspor minyak mentah dalam negeri, kemudian kerugian impor minyak mentah dalam melalui broker, kerugian impor BBM melalui broker, kerugian pemberian kompensasi dan kerugian karena pemberian subsidi karena harga minyak tadi menjadi tinggi," imbuhnya.

Kasus ini semakin memicu kemarahan publik, mengingat harga BBM yang terus mengalami kenaikan. Banyak netizen yang merasa bahwa kebijakan energi di Indonesia semakin tidak berpihak kepada rakyat kecil.

Momen pria ini mendoakan nasib buruk bagi pejabat Pertamina di depan Kabah memicu perdebatan. Sebagian netizen mendukung aksinya sebagai bentuk perlawanan terhadap ketidakadilan, sementara yang lain mengingatkan agar doa di tempat suci seharusnya berisi kebaikan.

Namun, satu hal yang pasti, video ini telah menjadi simbol kekecewaan masyarakat terhadap dugaan praktik kecurangan di sektor energi. Kini, publik menanti langkah tegas dari pihak berwenang untuk mengusut tuntas skandal yang mencoreng kepercayaan masyarakat terhadap Pertamina.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI