Sejarah Nuzulul Quran, Kisah Seputar Turunnya Wahyu Pertama

Wakos Reza Gautama Suara.Com
Rabu, 12 Maret 2025 | 14:24 WIB
Sejarah Nuzulul Quran, Kisah Seputar Turunnya Wahyu Pertama
Ilustrasi sejarah nuzulul quran. [pxhere]

Kemudian dia kembali memeluk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk kedua kalinya hingga beliau merasa tersesak, kemudian melepaskannya dan berkata, “Bacalah!” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Saya tidak bisa membaca.”

Kemudian dia memeluk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang ketiga kalinya, lalu melepaskannya, lantas malaikat tadi menyebutkan,

اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ (1) خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ (2) اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ (3) الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ (4) عَلَّمَ الْإِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ (5)

“Bacalah dengan (menyebut) nama Rabbmu Yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Rabbmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran qolam (pena). Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” (QS. Al-‘Alaq: 1-5).

Kemudian Rasulullah SAW kembali dalam keadaan hatinya takut menemui sang istri, Khadijah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Selimuti aku, selimuti aku.” Khadijah menyelimutinya hingga rasa takutnya hilang.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepada Khadijah setelah memberitahukan masalahnya, “Saya takut pada diri saya.”

Khadijah berkata, “Demi Allah, Allah tidak akan menghinakanmu selamanya, karena kamu adalah orang yang suka menyambung hubungan silaturahim, membantu orang lain, memberi orang yang tidak punya, memuliakan tamu, membantu orang-orang yang tertimpa musibah.”

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI