Infografis
Bunga sakura juga kerap layu dan daun bunganya terbang diterpa angin. Tentu, pemaknaan ini dinilai ironis karena membawa kefanaan dalam pernikahan Maxime Bouttier dan Luna Maya.
Namun, tentu ada makna positif dari kefanaan agar Maxime dan Luna Maya selalu bersyukur atas momen-momen manis dalam pernikahan mereka sebelum maut memisahkan mereka berdua.
Selain kefanaan, sakura melambangkan sebuah konsep mono no aware, sebagaimana yang dicatat oleh buku Learn Japanese: New College Text.
Konsep mono no membuat masyarakat Shinto sangat menaruh simpati ke berbagai makhluk hidup selama manusia hidup di dunia yang fana.
Konsep mono no aware yang disimbolkan oleh bunga sakura juga menjadi salah satu alasan mengapa masyarakat Jepang lebih menghargai kehidupan di berbagai lika-liku, termasuk saat berumah tangga dan saat menjalin pernikahan.
Jadi salah satu saksi perjalanan cinta Maxime Bouttier dan Luna Maya
Taman bunga sakura yang menjadi tempat lamaran tersebut juga menjadi saksi bisu babak perjalanan cinta Maxime Bouttier dan Luna Maya yang kini memasuki babak baru.
Perjalanan cinta Maxime Bouttier dan Luna Maya bermula pada tahun 2023 silam. Kala itu, mereka masih berada di tahap pendekatan dan belum menyatakan bahwa mereka resmi berpacaran.
Keduanya hanya memberikan kode-kode halus melalui unggahan mereka yang menunjukkan sedikit kebersamaan. Setelah menjalin tahapan pendekatan, Maxime dan Luna Maya akhirnya memberanikan diri untuk go public.
Baca Juga: Luna Maya Dilamar Maxime Bouttier, Komentar Prilly Latuconsina Tuai Sorotan
Unggahan mereka makin terang-terangan dan keduanya tak takut untuk mengakui bahwa keduanya adalah pasangan.
