Suara.com - Menunaikan ibadah haji merupakan rukun Islam kelima yang diperuntukkan bagi orang mampu, baik itu secara finansial maupun fisik. Pemerintah Indonesia pun telah menyiapkan tiga jalur keberangkatan haji antara lain haji reguler, haji plus atau khusus, dan furoda. Di antara ketiganya, haji furoda dan haji plus memiliki karakteristik yang cukup berbeda dari program haji reguler.
Diketahui, masing-masing jenis program keberangkatan haji ini mempunyai kelas, fasilitas, serta harga yang berbeda. Tak sampai di situ, paket yang dipilih pun juga akan menentukan masa tunggu keberangkatan serta durasi selama beribadah di Tanah Suci.
Perbedaan haji plus dan haji furoda mencakup berbagai hal teknis, antara lain seperti penyelenggara, visa, biaya, waktu tunggu, durasi tinggal, hingga fasilitas yang disediakan. Meskipun nama paketnya berbeda, namun pelaksanaam ibadah haji furoda dan plus tetap sama mengikuti syarat wajib dan rukun yang sesuai dengan ketentuan umum.
Agar lebih memahami perbedaan haji plus dan haji furoda, simak terlebih dahulu ulasan selengkapnya di bawah ini. Dimulai dengan ulasan tentang pengertian keduanya.
Pengertian Haji Plus dan Haji
Haji plus adalah program haji yang dikelola secara resmi oleh pemerintah Indonesia melalui Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK). Adapun jumlah kuota untuk haji plud ini telah ditetapkan. Biaya Perjalanan Ibadah Haji Khusus (Bipih) untuk haji plus disertai dengan jaminan kemampuan finansial, termasuk jaminan bank untuk memperoleh tempat dari sebanyak 8 persen kuota haji di Indonesia.
Di sisi lain, haji furoda merupakan program haji nonkuota yang diatur secara langsung oleh pemerintah Arab Saudi melalui undangan visa mujamalah. Program ibadah haji ini juga dikelola oleh PIHK, namun kuotanya tidak tercantum dalam kuota haji yang telah ditetapkan pemerintah Indonesia. Dengan begitu, jemaah bisa berangkat lebih cepat tanpa menunggu antrean panjang seperti haji plus ataupun reguler.
Selain pengertian haji plus dan haji furoda, berikut ini adalah perbedaan lengkap antara kedua jenis ibadah haji ini:
1. Penyelenggara
Baca Juga: Simak Rincian Fasilitas Haji 2025: Makan, Hotel dan Transportasi Siap 24 Jam
Perbedaan haji plus dan haji furoda, terletak pada penyelenggaranya. Pengelolaan keberangkatan haji dengan paket furoda ada di tangan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) atau bisa juha agen travel resmi yang telah terdaftar di Kementerian Agama RI.
Sementara itu, haji plus juga diselenggarakan oleh badan hukum yang terdaftar dari Kementerian Agama atau PIHK. Namun bedanya, paket haji plus disediakan oleh pihak swasta yang akan memberikan fasilitas bervariasi.
2. Biaya
Melansir dari situ pegadaian, biaya haji plus pada tahun 2024 berkisar antara Rp159,7 juta hingga Rp958,4 juta. Sementara itu, keberangkatan haji dengan paket furoda ada di kisaran Rp372,2 juta hingga Rp970,9 juta.
3. Visa
Mengingat dasar dari keberangkatan ibadah ini tak sama, visa untuk haji furoda dan haji plus pun juga berbeda. Diketahui, visa haji furoda dikeluarkan oleh pemerintah Arab Saudi yang disebut sebagai visa mujamalah atau visa khusus. Sedangkan, keberangkatan haji plus menggunakan visa yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama RI.
4. Waktu Tunggu
Sesuai dengan prinsip penyelenggaraannya, waktu tunggu haji furoda dan haji plus mempunyai perbedaan yang tampak signifikan. Adapun perbedaan keberangkatan haji furoda dan haji plus dapat dilihat dari lama tidaknya waktu keberangkatan yang didasarkan pada kuota pemerintah Arab Saudi serta pemerintah Indonesia.
Calon jemaah haji yang berangkat dengan paket furoda tidak perlu menunggu waktu untuk ke tanah suci. Keberangkatannya bisa langsung dilakukan fo tahun yang sama dengan penerimaan visa mujamalah dari pemerintah Arab Saudi. Sementara itu, keberangkatan jemaah calon haji dengan paket haji plus yang disediakan oleh pemerintah Indonesia biasanya dilakukan dalam jangka waktu 5-9 tahun.
5. Durasi Tinggal
Perbedaan haji furoda dan haji plus juga berkaitan dengan durasi tinggal di Arab Saudi selama melaksanakan ibadah haji.
Apabila dibandingkan dengan haji reguler, haji furoda dan haji plus mempunyai durasi tinggal yang lebih singkat. Adapun jemaah yang terdaftar pada paket haji plus bisa tinggal di Arab Saudi sekitar 25 hari, kemudian jemaah dengan paket haji furoda durasi tinggalnya sekitar 16-24 hari saja.
6. Fasilitas
Fasilitas yang ditawarkan antara paket haji furoda dan haji plus pada umumnya tidak terlalu berbeda. Sebagai contoh, haji plus menyediakan berbagai kemudahan akses dan eksklusivitas. Mulai dari penginapan yang dekat dengan Masjidil Haram hingga kebutuhan konsumsi hingga akomodasi yang sudah ditanggung oleh pihak penyelenggara.
Di sisi lain, fasilitas untuk paket haji furoda biasanya akan lebih mewah daripada haji plus. Jemaah yang menggunakan paket haji ini bisa terbang langsung menggunakan Saudi Airlines Direct Jeddah dan dapat transit di hotel di Mina.
Demikian tadi ulasan mengenai perbedaan haji plus dan haji furoda. Pada dasarnya perbedaan yang mencolok dari kedua kategori keberangkatan haji ini adalah waktu tunggu dan biaya yang harus dikelaurkan.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari