Suara.com - Keuangan sering kali menjadi topik yang sensitif dalam hubungan, tapi ini menjadi hal yang sangat penting untuk dibahas oleh pasangan kekasih.
Masalah finansial perlu diobrolkan karena dapat mempengaruhi dinamika hubungan, kestabilan emosional, dan perencanaan masa depan bersama.
Berdasarkan laporan LendingTree, 23% pasangan mengakhiri hubungan karena tak cocok dalam finansial. Sementara itu, 34% lainnya mengaku akan mempertimbangkan hal yang sama.
Oleh karena itu, sebelum hubungan menjadi lebih serius, ada beberapa pembicaraan keuangan yang perlu dilakukan untuk menghindari masalah di masa depan.
Dikutip dari laman Your Tango, berikut ini merupakan 5 topik obrolan finansial yang perlu dibicarakan sebelum hubungan asmara berjalan lebih serius ke jenjang pernikahan.
1. Menyeimbangkan prioritas keuangan

Setiap orang memiliki prioritas dalam memakai uang. Misalnya, seseorang mungkin lebih suka makan di luar, sementara yang lain lebih memilih untuk memasak sendiri guna menghemat uang.
Membicarakan kebiasaan belanja dan apa yang menjadi prioritas keuangan sangat penting agar kalian bisa menyeimbangkan harapan dan kebutuhan satu sama lain.
2. Siapa yang mempengaruhi keputusan keuangan kita?
Baca Juga: Tips Bahas Masa Depan Bersama Pasangan Tanpa Menekan

Latar belakang keluarga atau teman bisa sangat memengaruhi keputusan keuangan pasangan. Beberapa orang mungkin harus membantu keluarga secara finansial.
Selain itu, juga bisa mendukung teman yang membutuhkan bantuan. Mengetahui dinamika ini akan membantu untuk menghindari kebingungan atau ketegangan di kemudian hari.
3. Mengungkapkan ketakutan soal masalah keuangan

Setiap orang memiliki ketakutan yang berbeda terkait uang, entah itu ketakutan akan kehilangan segalanya akibat keputusan keuangan yang salah, atau ketakutan untuk hidup dalam kekurangan dan kesulitan finansial di masa depan.
Ketakutan-ketakutan ini bisa berasal dari pengalaman masa lalu atau pandangan pribadi terhadap stabilitas ekonomi.
Dengan mendiskusikan ketakutan-ketakutan ini secara terbuka, kalian dapat lebih memahami bagaimana pasangan masing-masing merespons tekanan keuangan, serta mengidentifikasi cara untuk mengatasi kecemasan tersebut bersama-sama.
Pembicaraan ini tidak hanya membantu kalian menyelesaikan potensi konflik keuangan, tetapi juga memperkuat rasa saling pengertian dan kepercayaan dalam hubungan.
4. Bahasa cinta dan keuangan

Bagi sebagian orang, uang bisa menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan cinta dan kasih sayang. Beberapa pasangan mungkin lebih suka memberikan hadiah-hadiah istimewa sebagai bentuk perhatian.
Namun, selain itu, ada sebagian orang sementara yang mungkin lebih menghargai perencanaan keuangan yang bijaksana dan pengelolaan uang yang terorganisir.
Dengan membicarakan hal ini secara terbuka, kalian dapat lebih memahami bagaimana pasangan masing-masing melihat dan mengekspresikan cinta melalui uang.
Pembicaraan ini akan membantu untuk menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang harapan masing-masing, serta bagaimana cara kalian bisa saling mendukung dalam membangun fondasi keuangan yang sehat dan stabil dalam hubungan.
5. Tujuan keuangan bersama

Apakah kalian memiliki tujuan keuangan yang sejalan? Apakah kalian berencana untuk membeli rumah, berinvestasi, atau merencanakan pensiun dini?
Memahami tujuan keuangan masing-masing akan memudahkan kalian untuk merencanakan masa depan bersama dengan lebih terarah dan efektif.
Dengan demikian, pembicaraan tentang finansial atau keuangan memang penting dan harus dilakukan sejak dini dengan pasangan.
Ini tidak hanya untuk menghindari potensi konflik, tetapi juga untuk memastikan bahwa kedua pasangan memiliki pemahaman yang sama tentang masa depan keuangan mereka.
Dengan membicarakan kelima topik ini, kamu bisa membangun dasar yang lebih kuat dalam hubungan kalian, baik secara emosional maupun finansial.