Suara.com - Hari Raya Idul Adha atau lebaran haji adalah salah satu perayaan besar bagi umat Muslim. Oleh karena itu, tak heran jika mulai banyak yang bertanya kapan lebaran Idul Adha 2025.
Sebab, sama seperti Idul Fitri, pemerintah dan Muhammadiyah mungkin memiliki jadwal perayaan Idul Adha yang berbeda. Untuk itu, simak penjelasan kapan lebaran Idul Adha 2025 berikut ini.
Pada dasarnya lebaran Idul Adha itu sendiri akan jatuh di tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahunnya dalam kalender Islam.
Selain melaksanakan sholat ied, perayaan Idul Adha akan dilakukan dengan berkurban bagi yang mampu.
Kapan Lebaran Idul Adha 2025 Menurut Pemerintah?
Berdasarkan kalender Hijriah 2025 yang dirilis oleh Kementerian Agama (Kemenag), Hari Raya Idul Adha 1446 H diperkirakan akan jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.
Perhitungan ini didasarkan pada kemungkinan masuknya 1 Dzulhijjah pada hari Rabu, 28 Mei 2025.
Dengan demikian, 10 Dzulhijjah yang menjadi hari perayaan Idul Adha akan jatuh pada 6 Juni 2025.
Perkiraan ini juga sudah tercantum dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025, yaitu SKB Nomor 1017 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024, dan Nomor 2 Tahun 2024.
Meski begitu, kepastian tanggal akan tetap menunggu hasil Sidang Isbat yang direncanakan berlangsung di akhir bulan Zulkaidah, sekitar akhir Mei 2025. Sidang Isbat kemungkinan akan dilaksanakan pada Selasa, 27 Mei 2025.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Menjelang Idul Adha yang Menyentuh Hati: Peduli Sesama Lewat Kurban
“Sidang isbat menjadi forum bersama untuk mengambil keputusan secara kolektif demi memberikan kepastian pada umat. Karena itu, masyarakat selalu menanti pengumuman resmi pemerintah ketika menjelang hari raya Islam,” ujar Abu Rokhmad sebagai Dirjen Bimas Islam.
Kapan Lebaran Idul Adha 2025 Versi Muhammadiyah?
Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa Idul Adha 1446 H akan dirayakan pada hari Jumat, 6 Juni 2025.
Keputusan ini diumumkan melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2025.
Muhammadiyah menetapkan tanggal tersebut berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal.
Ini adalah metode perhitungan astronomis yang menunjukkan bahwa hilal sudah memenuhi kriteria untuk terlihat pada Selasa, 27 Mei 2025 saat matahari terbenam.
Dengan hasil hisab tersebut, Muhammadiyah menetapkan bahwa 1 Dzulhijjah dimulai pada hari Rabu, 28 Mei 2025, sehingga Idul Adha jatuh tepat 10 hari setelahnya, yaitu 6 Juni 2025.