Harga Rumah dan Tanah di Sekitar Stasiun Pancoran Barat dan Cikoko, Peminatnya Naik Terus!

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 03 Juli 2025 | 06:05 WIB
Harga Rumah dan Tanah di Sekitar Stasiun Pancoran Barat dan Cikoko, Peminatnya Naik Terus!
Stasiun Pancoran

Suara.com - Pembangunan LRT Jabodetabek bikin kisaran harga rumah dan tanah di sekitar Stasiun Pancoran Barat dan Cikoko meroket. Kedua stasiun LRT ini merupakan stasiun sentral yang hanya berjarak sekitar 2,1 km. Letaknya di kawasan strategis Jalan MT Haryono.

Rumah123 mengelompokkan Pancoran Barat dan Cikoko dalam permintaan hunian area 1 di sekitar kawasan LRT Jabodebek. Pertumbuhan minat permintaan properti pada kuartal 1 mencapai 4,2 persen dengan median harga properti melonjak 4,8 persen.

Minat masyarakat terhadap properti di sekitar jaringan LRT Jabodebek mengalami lonjakan signifikan sejak kuartal III 2023. Berdasarkan catatan Rumah123, permintaan meningkat tajam di beberapa area strategis, terutama Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Depok. Pada waktu itu, kenaikan dipicu dengan mulai beroperasinya LRT Jabodebek dan tingginya ekspektasi masyarakat terhadap kemudahan akses ke pusat kota.

Memasuki pertengahan tahun 2024, tren pertumbuhan yang semula agresif mulai bergerak ke arah yang lebih stabil. Data kuartal I 2025 menunjukkan minat permintaan terhadap properti di sekitar kawasan jalur LRT Jabodebek masih tumbuh dengan laju yang lebih terkendali.

LRT Jakarta Fase 1 telah beroperasi dengan layanan mencakup wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Timur sejak Desember 2019 lalu dengan rute stasiun Pegangsaan Dua, Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian dan Velodrome.

Saat ini rute LRT Jakarta Fase 1B yang akan menghubungkan Velodrome hingga Manggarai sedang dalam proses konstruksi. Di fase ini, akan ada 5 stasiun yang beroperasi yaitu Rawamangun, Pramuka BPKB, Pasar Pramuka, Matraman dan Manggarai.

Harga Rumah dan Tanah Sekitar Stasiun Pancoran Barat dan Cikoko

Melansir Rumah 123, harga rumah dan tanah sekitar stasiun Pancoran Barat dan Cikoko juga tak kalah melangit. Rumah – rumah di kawasan MT Haryono kebanyakan memang milik old money yang elite, dan tidak terjangkau oleh kebanyakan kelas menengah.

Harga rumah di kawasan MT Haryono, salah satu pusat bisnis terbesar di Jakarta bakal membuat Anda geleng – geleng kepala. Sebagai contoh satu unit rumah mewah dengan private pool seluas 1.100 m2 dibanderol dengan harga Rp51 miliar. Rumah ini memiliki fasilitas 4 kamar tidur dan 4 kamar mandi yang diakomodir dalam tiga lantai.

Baca Juga: Harga Rumah Melonjak, Lebih Baik Pilih KPR Syariah atau Konvensional?

Rumah super mewah ini juga terletak di kawasan yang sangat strategis karena berada di pinggir Jalan Rasuna Said, satu kompleks dengan kawasan kedutaan besar negara – negara asing di Indonesia.

Rumah lain dengan luas tanah 603 m2 dan luas bangunan 400 m2 di Kuningan juga dibanderol di angka Rp16 miliar. Rumah tersebut memiliki spesifikasi 5 kamar tidur dan 3 kamar mandi. Ada juga rumah di kawasan SCBD Kuningan yang dijual dengan harga Rp41 miliar. Rumah tersebut terdiri atas 5 kamar tidur dengan 4 kamar mandi. Luas bangunannya 640 m2 dengan luas tanah 510 m2.

Jika Anda mencari tanah kosong, sepetak lahan seluas 500 m2 yang siap bangun di kawasan Mega Kuningan bisa ditebus dengan harga 26 miliar. Tanah kavling ini siap dibangun menjadi hunian ataupun ruko untuk usaha karena posisinya yang sangat strategis. Tanah kavling di Setiabudi, Jakarta Selatan yang lokasinya tak jauh dari kedua stasiun ini pun dihargai Rp13,5 miliar dengan luas tanah 300 m2. Ada juga iklan tanah yang dijual secara “eceran” di pusat kota ini. Tanah seluas 18.000 m2 di Kuningan dijual dengan harga 45 juta per m2. Harga ini disebut separuh lebih murah ketimbang harga standar di daerah tersebut. Jadi, bisa dibayangkan bukan siapa yang bisa membeli properti di kawasan tersebut?

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI