3 Manfaat Kacang Merah, Benarkah Atasi Sembelit?

Riki Chandra Suara.Com
Rabu, 20 Agustus 2025 | 06:10 WIB
3 Manfaat Kacang Merah, Benarkah Atasi Sembelit?
Kacang merah. [Dok. Antara]

Suara.com - Konsumsi kacang merah bisa menjadi solusi alami untuk melancarkan pencernaan, terutama bagi mereka yang sering mengalami gangguan buang air besar seperti sembelit.

Kondisi ini umum dialami oleh ibu hamil, pasien yang mengonsumsi obat tertentu, hingga orang dengan pola makan rendah serat.

Institut Nasional Diabetes, Pencernaan, dan Penyakit Ginjal Amerika Serikat mencatat sekitar 16 persen orang dewasa mengalami sembelit. Angka ini bahkan meningkat menjadi 33 persen pada orang dewasa berusia di atas 60 tahun.

Para ahli menyebut, menambahkan konsumsi kacang merah ke dalam menu harian dapat membantu mengurangi risiko sembelit berkat kandungan serat, magnesium, hingga prebiotik yang baik untuk kesehatan usus.

Berikut beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari mengonsumsi kacang merah, dikutip dari Antara:

1. Kaya Serat Tidak Larut

Menurut Perpustakaan Kedokteran Nasional AS, setiap setengah cangkir kacang merah mengandung hampir delapan gram serat atau sekitar 29 persen dari kebutuhan harian.

Dari jumlah tersebut, enam gram adalah serat tidak larut yang berperan mempercepat pergerakan makanan dalam sistem pencernaan sekaligus menambah volume feses. Agar manfaat serat ini optimal, tambahan asupan cairan tetap diperlukan.

2. Mendukung Mikrobioma Usus

Sebuah studi tahun 2025 yang dipublikasikan dalam Frontiers in Nutrition menemukan bahwa mikrobioma usus yang sehat berhubungan erat dengan rendahnya prevalensi sembelit.

Kacang merah termasuk dalam kelompok makanan kaya pati resistensi, yaitu karbohidrat yang bertindak sebagai prebiotik. Kandungan ini membantu memberi makan bakteri baik di usus yang memproduksi asam lemak rantai pendek, termasuk butirat, yang berperan penting dalam memperlancar buang air besar.

3. Sumber Magnesium Alami

Selain serat, kacang merah juga mengandung 77 miligram magnesium atau 18 persen dari Angka Kecukupan Gizi (AKG) per cangkir. Mineral ini dikenal sebagai pencahar alami.

Sebuah studi Food Science and Nutrition tahun 2021 menemukan bahwa individu dengan asupan magnesium lebih tinggi cenderung memiliki risiko sembelit kronis lebih rendah serta frekuensi buang air besar lebih teratur.

Tak hanya menyehatkan, kacang merah juga fleksibel diolah menjadi berbagai hidangan, mulai dari salad, sup, hingga campuran saus.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI