Suara.com - Nama Yudo Sadewa dan Mario Dandy Satriyo sama-sama muncul dalam sorotan publik karena gaya hidup serta sikap mereka di media sosial. Yudo yang merupakan anak Menteri Keuangan yang baru, Purbaya Yudhi Sadewa disebut-sebut netizen sebagai the next Mario Dandy.
Keduanya kerap disebut memiliki kesamaan karakter, yakni hobi flexing alias pamer dan dianggap sebagai contoh perilaku abuse of power dari anak pejabat.
Fenomena ini kemudian memicu perdebatan panjang, sebab masyarakat menilai status keluarga kerap membuat mereka terlihat arogan dan jauh dari kesederhanaan.
Kemiripan Yudo Sadewa dan Mario Dandy
Yudo Sadewa adalah putra dari Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, pejabat yang baru saja dilantik di era Presiden Prabowo Subianto.
Nama Yudo mendadak mencuri perhatian setelah membuat unggahan di Instagram yang menyebut Sri Mulyani sebagai agen CIA.

Tak berhenti di sana, ia juga memperlihatkan kartu ATM Prioritas BCA sambil menyindir soal “ciri orang miskin”.
Tindakannya dinilai publik sebagai bentuk pamer yang tidak sensitif, terlebih karena dilakukan oleh anak seorang menteri yang baru saja menempati jabatan penting di kabinet.
Walaupun begitu, kontroversi Yudo masih sebatas percakapan di dunia maya dan belum berimplikasi hukum.
Baca Juga: Apa Itu Ternak Mulyono yang Disindir Yudo Sadewa saat Klarifikasi Sri Mulyani Agen CIA?
Berbeda dengan Yudo, Mario Dandy Satriyo jauh lebih dulu dikenal masyarakat luas. Ia merupakan anak dari pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo, yang namanya terseret setelah Mario terlibat dalam kasus penganiayaan berat terhadap Cristalino David Ozora.
Sebelum kasus hukum itu mencuat, Mario sudah terkenal sebagai sosok yang gemar menunjukkan gaya hidup mewah. Ia kerap memamerkan mobil Rubicon hingga Ford Mustang, serta barang-barang branded yang mempertegas citranya sebagai anak pejabat dengan akses istimewa.
Kasus Mario berujung panjang hingga ke meja hijau. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis 12 tahun penjara serta kewajiban membayar restitusi sebesar Rp25 miliar. Mobil mewah miliknya juga disita sebagai bagian dari pembayaran ganti rugi.

Tak hanya itu, Mario juga masih menghadapi perkara lain terkait dugaan pencabulan terhadap mantan kekasihnya. Kasus ini bukan hanya menyeret namanya, tetapi juga membuat posisi ayahnya, Rafael Alun, ikut terguncang. Sang ayah akhirnya dicopot dari jabatannya, sementara harta kekayaannya diperiksa oleh KPK karena dianggap tidak wajar.
Meski berada pada konteks yang berbeda, publik melihat ada benang merah antara Yudo Sadewa dan Mario Dandy.
Keduanya sama-sama tumbuh sebagai anak pejabat di lingkungan Kementerian Keuangan, sama-sama kerap pamer di media sosial, dan sama-sama dinilai arogan dalam bersikap. Namun, perbedaan paling mencolok terletak pada konsekuensi yang mereka hadapi.