Infografis
Suara.com - Reality show terbaru Physical: Asia secara resmi telah tayang di Netflix pada Senin, 28 Oktober 2025 lalu. Program ini merupakan versi internasional dari Physical: 100 asal Korea Selatan, yang hadir dengan format sedikit berbeda.
Untuk tahu Physical: Asia yang baru tayang di Netflix acara apa, Anda bisa cek penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
Pada versi asli Korea Selatan, formatnya menggunakan 100 peserta dengan latar belakang yang berbeda-beda.
Sedangkan Physical Asia, formatnya menggunakan delapan tim dari delapan negara, dengan masing-masing enam atlet terbaiknya dan bersaing dalam rangkaian tantangan ekstrem dan menjadi yang terkuat di Asia.
Sekilas tentang Physical: 100
Pada format acara aslinya, Physical: 100 mempertemukan 100 peserta laki-laki dan perempuan dengan kemampuan fisik yang memukau.
Pada setiap sesi, mereka harus melewati tantangan brutal yang menguji kekuatan fisik, daya tahan, tekad, hingga strategi bersaing.
Acara ini sukses menarik perhatian masyarakat dunia setelah ditayangkan di Netflix sedikitnya dua musim.
Sukses besar yang dibawa acara ini kemudian menginspirasi pembuatan seri Asia, dengan tajuk Physical: Asia yang secara resmi tayang pada Senin, 28 Oktober 2025 lalu.
Baca Juga: Totalitas Tanpa Batas, Eva Celia Rela Belajar Nyetir Truk Buat Film Abadi Nan Jaya
Peserta untuk Physical: Asia
Seperti disampaikan sebelumnya versi Asia ini memiliki peserta dari delapan negara berbeda, dengan masing-masing enam atlet atau olahragawan yang menjadi skuat utamanya.
Mulai dari Korea Selatan, Filipina, Jepang, Thailand, Indonesia, Mongolia, Turki, hingga Australia, berikut daftar lengkap pesertanya.
1. Korea Selatan
Dong-Hyun Kim, Amotti, Jang Eun-sil, Yun Sung-bin, Choi Seung-yeon, Kim Min-jae
2. Filipina
Manny Pacquiao, Mark Striegl, Ray Jefferson Querubin, Justin Coveney, Robyn Lauren Brown, Lara Liwanag
3. Jepang
Yushin Okami, Yoshio Itoi, Katsumi Nakamura, Soichi Hashimoto, Nonoka Ozaki, Kana Watanabe
4. Thailand
Superbon, James Rusameekae, Sunny Kerdkao Wechokittikorn, Anucha Yospanya, Ploy Nuannaree Olsen, Jar Uracha Teerawanitsan
5. Indonesia
Igede Dharma Susila, Fina Phillipe, Glenn Victor, Jeremiah Lakhwani, Marcus Gideon, Maria Selena
6. Mongolia
Orkhonbayar Bayarsaikhan, Enkh-Orgil Baatarkhuu, Adiyasuren Amarsaikhan, Dulguun Enkhbat, Khandsuren Gantongtokh, Lkhagva-Ochir Erdene Ochrin
7. Turki
Recep Kara, Yasemin Adar Yigit, Ali Sofuoglu, Anil Berk Baki, Ogeday Girisken, Nefise Karatay
8. Australia
Robert Whittaker, Eloni Vunakece, Alexandra Milne, Eddie Williams, Dom Tomato, Hyrox Katelin Van Zyl
Secara daftar negara memang terdapat delapan negara berbeda dengan masing-masing olahragawan yang mewakili negara tersebut.
Performa Tim Indonesia di Physical: Asia Jadi Sorotan
Merupakan atlet pilihan dari sekian banyak olahragawan yang ada di Indonesia, reaksi yang muncul dari pesaing lain cukup beragam.
Ada yang terang-terangan memuji apa yang dilakukan wakil Indonesia, namun ada pula yang tak segan meremehkan wakil negara ini.
Dengan latar belakang yang berbeda-beda, kemunculan tim Indonesia dilakukan dengan ‘tarian intimidasi’ yang berhasil menarik perhatian banyak peserta lain.
Tidak sedikit yang menunjukkan ekspresi kagum, takut, bahkan ngeri. Namun ada pula yang terlihat jelas memandang sebelah mata.
Hasil dari performa di tayangan pertama tersebut tim Indonesia berada di posisi keenam pada misi Adu Angkut Bangkai Kapal, di atas Thailand dan Filipina.
Meski bukan yang terbaik, namun putra-putri bangsa ini berhasil memberikan statement jelas bahwa mereka tidak bisa diremehkan dan siap menjegal siapa saja yang lengah dan congkak.
Itu tadi sedikit penjelasan tentang Physical: Asia yang baru tayang di Netflix acara apa.
Pada dasarnya acara ini adalah acara kompetisi adu fisik, tekad, dan strategi yang dilakukan dengan peserta beberapa negara untuk melihat siapa yang terbaik.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
