Contoh Doa Upacara Hari Pahlawan 10 November, Khidmat dan Menyentuh Hati

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Jum'at, 07 November 2025 | 12:43 WIB
Contoh Doa Upacara Hari Pahlawan 10 November, Khidmat dan Menyentuh Hati
Ilustrasi Upacara Hari Pahlawan [dibuat dengan AI]

Suara.com - Setiap tahunnya tepat pada tanggal 10 November, seluruh bangsa Indonesia mengenang sebuah momen heroik dengan memperingati Hari Pahlawan.

Peringatan ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi merupakan wujud penghormatan tertinggi atas pengorbanan jiwa dan raga para pejuang yang telah merebut dan mempertahankan kemerdekaan dari tangan penjajah.

Bagi generasi muda mulai dari mahasiswa hingga profesional, Hari Pahlawan adalah kesempatan emas untuk merenungkan kembali nilai-nilai patriotisme di tengah hiruk pikuk kehidupan modern. Salah satu rangkaian acara paling sakral dalam upacara Hari Pahlawan adalah pembacaan doa upacara Hari Pahlawan 10 November.

Doa menjadi jembatan spiritual, ungkapan rasa syukur yang mendalam, sekaligus permohonan agar segala jasa para pahlawan diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Simak contoh teks doa khidmat dan penuh makna yang dapat dijadikan referensi dalam upacara di berbagai instansi, baik sekolah, perkantoran, maupun acara peringatan nasional Hari Pahlawan berikut ini.

Sejarah Singkat Hari Pahlawan

Ilustrasi foto asal usul Hari Pahlawan [dibuat dengan AI]
Ilustrasi foto asal usul Hari Pahlawan [dibuat dengan AI]

Asal-usul Hari Pahlawan merujuk pada peristiwa heroik Pertempuran Surabaya yang meletus pada 10 November 1945. Peristiwa bersejarah ini terjadi tak lama setelah Proklamasi Kemerdekaan, saat pasukan Indonesia dengan gagah berani menghadapi tentara Sekutu yang berupaya kembali menduduki tanah air.

Insiden perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato menjadi pemicu kobaran semangat yang menjadikan Surabaya sebagai kota pahlawan.

Momen ini membuktikan bahwa kemerdekaan tidak diraih dengan cuma-cuma, melainkan melalui tumpahan darah dan pengorbanan tak ternilai. Oleh karena itu, setiap instansi pemerintah di seluruh kota-kota besar di Indonesia diimbau untuk melaksanakan upacara bendera demi mengenang jasa para kusuma bangsa.

Contoh Doa Upacara Hari Pahlawan

Ilustrasi Membaca Doa Saat Upacara Hari Pahlawan [dibuat dengan AI]
Ilustrasi Membaca Doa Saat Upacara Hari Pahlawan [dibuat dengan AI]

Doa 1: Doa dari Kemenag (Versi Panjang)

Doa ini menyuarakan pujian syukur, permohonan ampunan, serta harapan agar nilai-nilai kepahlawanan terus menginspirasi generasi penerus dalam membangun bangsa.

Baca Juga: Hari Pahlawan 2025 Jatuh pada Hari Senin, Siswa Libur atau Tidak? Cek Aturan Resminya

Bismillahirrahmanirrahim.

Ya Tuhan, Yang Maha Pengasih (Ar-Rahim), Kami memanjatkan puji dan syukur sedalam-dalamnya ke hadirat-Mu atas segala limpahan karunia, berkah, petunjuk, dan hidayah yang Engkau berikan. Berkat rahmat-Mu, pada hari ini seluruh rakyat Indonesia dapat menyelenggarakan upacara bendera untuk mengenang dan memperingati Hari Pahlawan, sebuah hari untuk menghormati mereka yang telah gugur mendahului kami demi keagungan dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta.

Ya Allah, Tuhan Sumber Segala Kebijaksanaan, Dengan kerendahan hati dan ketulusan, kami menyadari bahwa Engkau telah memanggil pulang putra-putri terbaik bangsa ini ke sisi-Mu. Mohon tempatkanlah mereka di tempat yang paling mulia. Ampunilah segala dosa pahlawan kami yang wafat di medan juang. Mereka telah dengan rela mengorbankan nyawa, tenaga, dan harta benda demi tegaknya kemerdekaan nusa dan bangsa. Terimalah bakti luhur dan amal saleh mereka, serta jadikanlah mereka sebagai Syuhada dan pahlawan bangsa yang selalu berada dalam rida-Mu.

Ya Tuhan, Yang Maha Agung dan Perkasa, Karuniakanlah kepada segenap bangsa Indonesia kesadaran yang mendalam serta keteguhan tekad yang tak tergoyahkan. Biarlah spirit patriotisme dan semangat kepahlawanan terus menginspirasi setiap upaya kami dalam mengisi kemerdekaan, sekaligus memperkokoh fondasi persatuan dan kesatuan bangsa.

Ya Allah, Tuhan Sumber Kasih Sayang, Melalui semangat kepahlawanan ini, tingkatkanlah rasa tanggung jawab kami dalam membangun dan menjaga negara. Teguhkan disiplin dan kewaspadaan kami agar kami senantiasa menjadi bangsa yang utuh, bersatu, serta menjunjung tinggi nilai-nilai perjuangan dan kebersamaan. Lindungilah dan bimbinglah kami. Jauhkanlah bangsa kami dari segala malapetaka dan bencana, sehingga kami mampu melanjutkan pembangunan demi terwujudnya Indonesia yang sejahtera, adil, dan makmur, sebuah negeri yang baik dan mendapatkan ampunan dari Tuhan (baldatun toyyibatun wa rabbun ghafur).

Doa 2: Doa Upacara yang Singkat dan Menyentuh

Teks doa ini sering digunakan dalam berbagai kesempatan upacara karena sifatnya yang universal dan sarat makna penghormatan.

Ya Allah, Pemilik Seluruh Alam Raya, Dalam suasana yang hening dan penuh kekhusyukan ini, kami menghaturkan segala puji, syukur, dan permohonan tulus kami ke hadirat-Mu. Limpahkanlah rahmat dan curahan kasih sayang-Mu kepada para kesatria bangsa, yaitu pahlawan-pahlawan yang telah wafat sebagai bunga-bunga terbaik bangsa (kusuma bangsa). Maafkanlah kesalahan dan kekhilafan mereka. Lipatgandakanlah balasan kebaikan atas ketulusan pengabdian dan pengorbanan yang telah mereka berikan, dan masukkanlah mereka ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang berhak menikmati surga abadi.

Ya Tuhan, Sumber Segala Pemberian, Anugerahkanlah kami kekuatan batin, ketabahan, dan bimbingan-Mu yang menenangkan hati, agar kami sanggup melanjutkan cita-cita luhur dan perjuangan mulia para pahlawan. Bekali kami dengan kemampuan untuk menjaga dan mengisi kemerdekaan yang telah diraih ini, demi mewujudkan masyarakat yang mandiri, sejahtera, serta dilimpahi rahmat-Mu yang tak terbatas.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Penyayang, Semoga peringatan Hari Pahlawan ini Engkau jadikan sebagai momen penting untuk memperkuat kembali rasa kesatuan dan ikatan persaudaraan di antara seluruh elemen bangsa. Terangi hati dan pikiran kami dengan sinar pengetahuan dan hikmah, sehingga kami selalu memiliki kemampuan untuk menyikapi keberagaman bangsa ini dengan penuh kearifan dan kebijakan. Inilah modal utama kami dalam merawat identitas keindonesiaan.

Ya Allah (Ya Ghaffar), Tuhan Yang Maha Pengampun, Ampunilah segala dosa dan kesalahan yang kami miliki, dosa-dosa orang tua kami, para pemimpin kami, dan juga dosa-dosa para pahlawan yang telah berjasa. Ya Allah, terimalah dan kabulkanlah seluruh permohonan kami ini. Amin.

Kontributor : Trias Rohmadoni

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI