Suara.com - Gelar Miss Universe 2025 berhasil dibawa pulang Fatima Bosch, seorang wanita asal Meksiko meskipun harus melewati ‘drama’ terlebih dahulu. Dirinya mampu mengungguli sekitar 120 finalis lainnya dari berbagai negara.
“Selamat kepada Miss Universe baru kita. Malam ini, seorang bintang telah lahir. Keanggunan, kekuatan, dan semangatnya yang cemerlang memikat hati dunia,” demikian caption dari postingan akun Instagram Miss Universe saat mengumumkan kemenangan Fatima Bosch pada Jumat (21/11/2025) kemarin.
Sebelum berhasil meraih gelar Miss Universe 2025, Fatima Bosch harus melalui sederet ‘drama’ dan ‘kontroversi’ baik pada ajang Miss Universe Meksiko ataupun di ajang Miss Universe 2025. Meski demikian, ia berhasil membuktikan bahwa dirinya layak meraih gelar prestisius tersebut.
Berikut beberapa fakta menarik Fatima Bosch yang berhasil keluar sebagai pemenang Miss Universe 2025.
1. Berasal dari Meksiko
Fatima Bosch lahir di Santiago de Teapa, Tabsco, Meksiko pada 19 Mei 2000. Kemenangannya membuat Fatima Bosch menjadi wanita pertama dari negara bagian tersebut yang berhasil memenangkan gelar Miss Universe Mexico dan melaju ke panggung dunia.
Ia juga baru berusia 25 tahun saat dinobatkan menjadi Miss Universe 2025.
2. Latar belakang pendidikan di bidang fashion
Melansir dari Elle, Fatima Bosch merupakan lulusan Fashion & Apparel Design Universidad Iberoamericana, Meksiko. Ia juga merupakan lulusan Nuova Accademia di Belle Arti, Milan, Italia, serta Lyndon Institute, Vermont, AS.
Baca Juga: Viral Momen Miss Israel Diduga Tatap Sinis Miss Palestina di Miss Universe 2025

3. Ketertarikan di bidang sustainable fasion
Miss Universe 2025 ini diketahui memang sangat tertarik dengan mode berkelanjutan atau sustainable fashion. Hasil rancangannya selalu melibatkan material sisa atau terbuang.
Pada tahun 2018, Fatima Bosch mengawali karier Pageant-nya dengan memenangkan gelar lokal seperti Flor de Oro Tabasco, sebuah kompetisi kecantikan regional bergensi.
4. Akui memiliki ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) dan disleksia
Keikutsertaannya dalam ajang Miss Universe 2025 ia manfaatkan untuk advokasi tentang neurodivirgen. Neurodivergen sendiri merupakan istilah untuk menggambarkan individu yang memiliki cara kerja otak berbeda dari orang pada umumnya.
Fatima Bosch mengakui bahwa dirinya memiliki ADHD dan disleksia. Kondisi ini membuatnya dirudung alias di-bully semasa di sekolah.