Suara.com - Mengalami orgasme seharusnya menjadi hal yang menyenangkan. Tetapi, kalau orgasme terjadi 50 kali dalam sehari tentu bukan lagi hal yang menyenangkan.
Amanda Gryce (24 tahun) mengalami penyakit yang disebut Persistent Genital Arousal Disorder (PGAD). Penyakit ini membuat Amanda mudah mengalami gairah seks dan orgasme yang tidak bisa dikontrol.
Amanda sudah mengalami penyakit ini sejak usia enam tahun. Dia bisa dengan mudah mengalami orgasme bahkan ketika terkena getaran kecil sekali pun.
“Orgasme seharusnya menjadi sesuatu yang indah, tetapi justru sudah menjadi gangguan. Kesenangan seharusnya hal yang baik, tetapi ketika anda mengalaminya terlalu lama, rasanya seperti memakan terlalu banyak permen. Sesuatu yang membuat anda senang dan bahagia, tetapi anda justru menjadi muak karena terlalu banyak,” ujar Amanda.
Kondisi yang dialami Amanda itu membuat dia kesakitan dan sempat berusaha untuk melakukan bunuh diri. Hanya karena kasih sayang dan bantuan medis, dia mengurungkan niatnya itu.
Stuart Triplett (22 tahun) – pacar Amanda – memberikan dukungan penuh kepada Amanda untuk menjalani pengobatan dan terapi. Amanda berkenalan dengan Stuart di laman kencan di dunia maya. Salah satu terapi yang harus dijalani Amanda adalah tidak boleh melakukan hubungan seks.
Nasihat dan juga saran dari dokter dijalankan oleh Amanda. Kini, terapi yang dilakukannya itu memberikan hasil yang positif. Dia berharap bisa sembuh dari penyakit tersebut. (Indiatoday)