Suara.com - Austin Martin, 18, siswa di SMA Middlesex County, Virginia, Amerika Serikat (AS), terpaksa mendekam dalam tahanan kepolisian, lantaran tertangkap tangan membawa banyak senjata api di dalam mobilnya, yang diparkir di sekolah.
Penangkapan tersebut dilakukan, setelah polisi mendapat laporan kalau Martin kerap membawa senjata api ke sekolah.
Dan benar saja, saat digeledah, polisi mendapati sebanyak empat senjata api, sejumlah pisau, dan 600 butir peluru dalam kendaraannya.
Kepada ABC, Martin berkilah kalau senjata itu hanya koleksinya, bukan untuk berbuat jahat.
"Senjata itu hanya untuk latihan menembak, setelah saya pulang sekolah. Bukan untuk menakuti teman-teman saya," kata Martin.
Meski demikian, polisi tak percaya begitu saja ucapan Martin. Selama penyelidikan, Martin pun dipaksa mendekam sementara di dalam bui.