Suara.com - Polisi Belgia bersenjata lengkap mengepung sebuah rumah di selatan Brussel yang diduga menjadi tempat persembunyian pelaku teror Paris November lalu. Dalam aksi tersebut, tiga polisi dikabarkan terluka.
Baku tembak pecah ketika aparat gabungan Belgia dan Prancis menyerbu ke sebuah rumah yang diduga sebagai tempat persembunyian pelaku teror Paris. Lokasi penggerebakan berada di seberang jalan persis di Pabrik otomotif Audi serta jalur kereta api mengarah ke stasiun Gare du Mudi menuju London.
Dalam aksi pengepungan, petugas terpaksa memblokade sejumlah ruas jalan menuju lokasi. Dua helikopter tampak berputar-putar atas lokasi penggerebekan. Sebuah sekolah yang berada tak jauh dari lokasi diamankan, beberapa murid pun langsung dievakuasi. Sejumlah sniper ditempatkan di beberapa titik strategis untuk melumpuhkan pelaku.
"Dua orang yang berada di rumah memiliki senjata," kata petugas Marc-Jean Ghyssels kepada media lokal.
Belum diperoleh informasi apakah dua orang terduga teroris tersebut berhasil kabur atau telah diamankan. Berita terbaru, seorang tersangka berhasil ditembak mati. Pelaku tewas dengan kondisi masih menggenggam senjata laras panjang jenis Kalashnikov. (The Guardian)