Suara.com - Jagat media sosial Twitter hari ini diramaikan oleh tanda tagar #JagaAgusSylvi. Tagar ini menjadi trending topic sekitar jam 11.00 WIB.
Sebagian besar netizen yang memakai tagar ini menyerukan untuk mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
"Lihatlah mas @AgusYudhoyono, dalam terik maupun hujan lebat tetap bergerilya bersama rakyat. Jangan ragu pilih nomor SATU. #jagaagussylvi," tulis netizen.
Mereka mengajak masyarakat untuk mengawal Agus dan Sylviana agar memenangkan pilkada Jakarta yang akan dilakukan sekitar sebulan lagi.
"Kita kawal sampai Akhir #JagaAgusSylvi," tulis netizen.
Netizen yang mendukung putra mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan bahwa pemilihan kepala daerah tinggal sebentar lagi. Mereka mengajak pendukung merapatkan barisan.
"Waktu semakin dekat Hajatan Rakyat Jakarta Untuk memilih Pemimpin yang Adil & Taat Hukum #JagaAgusSylvi," tulis netizen.
Ada pula netizen yang menyampaikan hasil survei terakhir Agus dan Sylvi yang elektabilitasnya sudah melebihi40 persen.
"Berdasarkan hasil Survey terakhir Pilkada DKI Jakarta Elektabilitas AgusSylvi sudah melebih angka 40% #AHYMenangSATUPutaran #JagaAgusSylvi," tulis netizen.
Tetapi tidak semua netizen yang memakai tagar itu untuk mendukung Agus. Ada sebagian sebagian kecil netizen yang memakai tagar untuk mengejek.
"#JagaAgusSylvi agar tidak bayar FP*, menghasut MU*, lapor ke papi mami eh pepo memo, hahaha...." tulis netizen.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur mengikuti bursa pilkada. Pertama, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.